EFEKTIVITAS MENYUSUI DINI TERHADAP PRODUKSI ASI PADA IBU NIFAS POST SECTIO CAESAREA

Produksi ASI dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain, makanan bergizi, istirahat yang meliputi rileks dan ketenangan pikiran, dan hormonal yang meliputi frekuensi isapan bayi. Ketersediaan ASI yang lancar pada ibu menyusui akan membantu kesuksesan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan. Data yang didapatkan di RSUD Temanggung dari bulan Januari s/d Juni 2020 terdapat 412 ibu nifas post sectio caesarea, dengan semua ibu post sectio caesarea tidak melakukan IMD, karena kebanyakan ibu post sectio masih merasakan nyeri post operasi dan bayi yang lahir dari porses sectio caesarea diletakkan di ruang perinatal, terpisah dengan ibunya sampai ibunya pulih. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh menyusui dini terhadap produksi ASI pada ibu nifas post sectio caesarea.Penelitian ini dilakukan di RSUD Temanggung. Penelitian ini menggunakan quasi experiment dengan pendekatan Postest With Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah semua ibu nifas dengan menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 responden. Analisa data menggunakan menggunakan uji Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkana ada pengaruh menyusui dini terhadap produksi ASI pada ibu nifas post sectio caesarea (p value = 0,000).Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh menyusui dini terhadap produksi ASI pada ibu nifas post sectio caesarea. Bidan disarankan untuk meningkatkan program menyusui dini sebagai protap perawatan yang dilakukan mulai 6 jam pertama kelahiran, sehingga target ASI ekslusif dapat tercapai (Bayi sehat, tumbang berjalan dengan sempurna dan generasi penerus yang cerdas)