LITERATURE REVIEW: PENERAPAN INSTRUMEN PENILAIAN KESULITAN INTUBASI MENGGUNAKAN METODE LEMON (LOOK, EVALUATE, MALLAMPATI, OBSTRUCTION, NECK) DI RUANG ICU

Latar Belakang : Manajemen jalan napas merupakan kebutuhan kritis pada banyak pasien yang sakit akut maupun kronis. Pemenuhan oksigen yang tidak memadai ke otak dan struktur vital lainnya adalah salah satu pembunuh tercepat. Manajemen jalan napas darurat adalah kunci utama keberhasilan resusitasi. Salah satu tindakan pemenuhan oksigen adalah pemasangan intubasi. Tetapi pada beberapa pasien, intubasi memiliki tingkat kesulitannya masing-masing. Instrumen LEMON merupakan salah satu instrumen yang dapat menilai kesulitan intubasi.Tujuan : Secara sistematis meninjau artikel yang berkaitan dengan penerapan instrumen LEMON untuk menilai kesulitan intubasi.Metode : Pencarian artikel dilakukan secara komperehensif menggunakan database jurnal PubMed dan Google Scholar. Kata kunci yang digunakan yaitu LEMON and Difficult Intubation.Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa LEMON efektif dalam penilaian kesulitan intubasi. Pasien dengan gigi seri besar, pembukaan mulut yang kurang, dan jarak tiroid ke dasar mulut yang kurang akan mempengaruhi visualisasi laringoskop. Pasien dengan jarak hyoid ke dagu yang kurang, obstruksi jalan napas, dan mobilitas leher yang kurang juga mempengaruhi manuver saat intubasi.Kesimpulan : Penerapan LEMON dapat membantu perawat dalam menilai kesulitan intubasi. Sehingga dapat membantu dokter dalam menentukan tindakan alternatif terkait pemenuhan oksigen pada pasien.Kata Kunci : Kesulitan intubasi, LEMON