PENGELOLAAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DENGAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS I SOKARAJA

Latar Belakang : Latar Belakang: Risiko perilaku kekerasan merupakan salah satu bentuk perilaku kekerasan yang berisiko merugikan diri sendiri maupun orang lain secara fisik, emosional, dan atau seksual. Pasien yang berisiko mengalami perilaku kekerasan biasanya memiliki riwayat atau ancaman kekerasan terhadap diri sendiri atau orang lain. Relaksasi otot progresif adalah metode relaksasi yang paling sederhana dan termudah untuk dipelajari dengan cara menegangkan dan mengendurkan otot-otot tubuh. Perubahan yang disebabkan oleh relaksasi otot progresif dapat mengurangi ketegangan otot, menurunkan laju metabolisme, meningkatkan perasaan bugar, dan konsentrasi, serta meningkatkan kemampuan menghadapi stres.Tujuan: Menerapkan manajemen risiko perilaku kekerasan dengan terapi relaksasi otot progresif.Metode: Metode penelitian yang penulis gunakan dalam pembuatan karya tulis ilmiah tentang asuhan keperawatan pada pasien Risiko Perilaku Kekerasan dengan Terapi Relaksasi Otot Progresif adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus dan menggunakan pendekatan proses keperawatan.Hasil: Pasien marah sampai memukul adiknya dan kena pasir, dapat disimpulkan bahwa masalah yang dialami pasien adalah gangguan risiko untuk perilaku kekerasan. Setelah melakukan terapi Relaksasi Otot Progresif menunjukkan keberhasilan dalam mengendalikan amarah.Kata Kunci: Manajemen Risiko Perilaku Kekerasan dengan Terapi Relaksasi Otot Progresi