HIGIENE SANITASI MAKANANDI ASRAMA SMP IT HARAPAN UMMATKABUPATEN PURBALINGGATAHUN 2020

ABSTRAKLeni Verlianti (leniverlianti23@gmail.com)HIGIENE SANITASI MAKANAN DI ASRAMA SMP IT HARAPAN UMMAT KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2020Xvi + 53 halaman : tabel, gambar, lampiranHigiene sanitasi makanan meliputi pemilihan bahan makanan, penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, penyimpanan makanan, pengangkutan makanan serta penyajian makanan. Penerapan prinsip higiene sanitasi makanan yang tidak baik dapat menyebabkan gangguan kesehatan, penyakit atau keracunan makanan. SMP IT Harapan Ummat Purbalingga mempunyai 254 siswa yang tinggal di asrama dan menyediakan makanan untuk mereka. Pada tahun 2019 pernah terjadi kasus keracunan makanan di SMP IT Harapan Ummat Purbalingga yang disebabkan oleh telur puyuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui higiene sanitasi makanan di SMP IT Harapan Ummat Purbalingga.Jenis penelitian yaitu penelitian deskriptif dengan melakukan pengamatan dan wawancara dengan penjamah makanan, hasilnya diolah dan disajikan dalam bentuk narasi dan tabel kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan persyaratan yang ada, karena kondisi pembatasan kegiatan selama pandemi Covid-19, penelitian tidak dapat dilaksanakan secara maksimal. Data yang diperoleh dari kunjungan pendahuluan digunakan untuk membuat perkiraan penerapan higiene sanitasi makanan di SPM IT Harapan Ummat Purbalingga.Hasil penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa penerapan higiene sanitasi makanan di asrama siswa yaitu, pemilihan bahan makanan dan pengangkutan makanan memenuhi syarat, sedangkan penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, penyimpanan makanan dan penyajian makanan belum sepenuhnya memenuhi syarat.Higiene sanitasi makanan di SMP IT Harapan Ummat Purbalingga secara umum masih belum memenuhi syarat menurut Permenkes RI No 1096 tahun 2011 tentang Higiene Sanitasi Jasa Boga dan Kepmenkes No 1098 tahun 2003 tentang Higiene Sanitasi Rumah Makan dan Restoran. Disarankan kepada penjamah makanan untuk menggunakan alat pelindung diri yang tepat dan lebih memperhatikan kebersihan dalam mengolah makanan, sementara untuk sekolah disarankan membuat struktur pengelola dan memperbaiki ruang pengolahan makanan.Daftar Bacaaan : 19 (2003-2020)Kata kunci : Sanitasi makanan, sekolahKlasifikasi :