Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Sikap Remaja tentang Seks Pranikah

Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Sikap Remaja Tentang Seks PranikahMenurut SDKI 2017 (Kesehatan Reproduksi Remaja) dalam laporannya menyebutkan bahwa remaja perempuan belum kawin (10-24 tahun) serta remaja pria pada umur yang sama rentan terhadap prilaku seksual tidak bertanggung jawab yang berisiko terhadap penyakit menular seksual seperti HIV/AIDS serta kehamilan tidak diinginkan. Di Jawa Tengah Angka pernikahan dini di Wonosobo dan Temanggung sangat tinggi terutama untuk perempuan. Faktor penyebab tingginya angka pergaulan bebas, seks pranikah pada remaja, pendidikan rendah dan kurangnya pengetahuan remaja. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan sikap remaja tentang seks pranikah. Penelitian ini dilakukan di SMK Swadaya Temanggung. Desain Penelitian ini adalah analitik korelasional dengan pendekatan Cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan cara simple random sampling. Semua sampel diberikan kuesioner online tentang pengetahuan dan sikap terhadap seks pranikah melalui aplikasi google form . Hasil penelitian didapatkan p value sebesar 0,019 < ? 0,05 yang berarti ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap remaja tentang seks pranikah. Dari hasil penelitian ini diharapkan agar sekolah meningkatkan pengetahuan mengenai seks pranikah sehingga menciptakan siswa yang peduli tentang kesehatan reproduksi remaja terutama pendidikan yang benar mengenai seksualitas remaja