PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN STROKE INFARK DENGAN HIPERKOLESTEROL DAN HIPOKALEMIA DI RSU MITRA PARAMEDIKA

Latar Belakang: Stroke adalah gangguan peredaran otak yang dapat mengakibatkan fungsi otak terganggu. Data Riskesdas 2013 prevalensi stroke nasional 12,1 per mil, sedangkan pada Riskesdas 2018 prevalensi stroke 10,9 per mil, tertinggi di Provinsi Kalimantan Timur (14,7 per mil), terendah di Provinsi Papua (4,1 per mil). Faktor risiko yang sangat berperan dalam timbulnya penyakit stroke adalah faktor risiko yang dapat dikontrol yaitu hiperkolesterol dan hipokalemia. Perlu adanya penanganan khusus agar dapat mengatasi masalah tersebut yaitu memberikan asuhan gizi dengan Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT). Tujuan Penelitian: Mengkaji proses pelaksanaan Asuhan Gizi Terstandar pada Pasien Stroke Infark dengan Hiperkolesterol dan Hipokalemia di RSU Mitra Paramedika. Metode Penelitian: Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah observasional deskriptif dengan desain penelitian Studi Kasus (Case Study). Hasil dan Pembahasan: Skrining gizi menggunakan MNA diperoleh bahwa pasien beresiko malnutrisi. Dari data riwayat gizi, pasien memiliki kebiasaan yang kurang baik. Dari data antropometri status gizi berdasarkan IMT termasuk dalam kategori gizi baik. Data biokimia kadar natrium, kalium, limfosit, dan monosit rendah, untuk kadar GDS, granulosit, LDL, dan MCV tinggi. Data fisik/klinis pasien diperoleh bahwa nadi dan tekanan darah tinggi. Diagnosis gizi meliputi domain intake, domain klinis, dan domain behaviour. Intervensi gizi dilakukan sesuai dengan tujuan dan preskripsi diet. Pemberian diet sesuai kondisi pasien. Hasil monitoring dan evaluasi berkaitan dengan data fisik/klinis dan asupan makan. Edukasi gizi dilakukan setiap hari dan konseling gizi dilakukan sebelum pasien pulang dari rumah sakit. Kesimpulan: Dari hasil penelitian dapat ditemukan bahwa status gizi pasien baik. Hasil monitoring dan evaluasi fisik/klinis pada nadi dan tekanan darah menjadi normal sedangkan hasil monitoring asupan makan selama intervensi semakin hari semakin meningkat. Kata Kunci : Stroke Infark, Hiperkolesterol, Hipokalemia, Proses Asuhan Gizi Terstanda