PENERAPAN PSAK NO. 1 PADA SPT TAHUNAN PERUSAHAAN YANG MENGGUNAKAN STANDAR ETAP

PT. SAP merupakan suatu perusahaan yang berada di Kota Bandung, tepatnya Batununggal Indah. Perusahaan ini bergerak dibidang mesin. Perusahaan ini memiliki moto “Total Power Solution”. PT. SAP telah melayani pelanggan dari berbagai bidang, mulai dari perkebunan, minings, gedung perkantoran, dan pusat perbelanjaan. Perusahaan ini sudah berjalan cukup lama dan standar pelaporan SPT tahunan perusahaannya masih menggunakan SAK ETAP. Maka peneliti mencoba menerapkan PSAK No. 1 pada laporan keuangan PT. SAP yang digunakan untuk melaporkan SPT tahunan perusahaan. Penerapan PSAK No. 1 ini bertujuan untuk melaporkan SPT tahunan perusahaan yang sesuai dengan komponen yang ada di dalamnya. Hal ini bertujuan untuk menghindari adanya penghindaran pajak atau tax avoidance. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, teknis yang digunakan adalah studi kasus. Studi kasus yang dilakukan untuk mengeksplorasi masalah dengan rinci, memiliki pengambilan data yang mendalam, dan menyertakan sumber informasi yang ada. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa penerapan PSAK No. 1 pada laporan keuangan PT. SAP dalam penyajian neraca sudah menyajikan aset lancar dan aset tidak lancar juga membuat klasifikasi terpisah untuk liabilitas dan ekuitas. Tetapi dalam pembuatan liabilitas, PT. SAP hanya mencantumkan liabilitas lancar yang meliputi utang usaha, utang pajak, dan utang lainnya. Yang seharusnya disajikan dalam bentuk liabilitas jangka panjang dan jangka pendek. Untuk ekuitas yang disajikan oleh PT. SAP hanya meliputi modal saham, dan laba ditahan. Sedangkan pelaporan laba rugi komprehensif PT. SAP mencantumkan penjualan, harga pokok produksi, total laba kotor, beban usaha, beban umum & administrasi, total laba rugi operasi, pendapatan lain-lain, total laba rugi bersih sebelum pajak, manfaat (beban) pajak penghasilan, dan total laba rugi bersih setelah pajak. Saran yang dapat peneliti kemukakan adalah Sebaiknya PT. SAP melengkapi beberapa komponen dan syarat yang belum terpenuhi dalam PSAK No. 1. Penyajian liabilitas sebaiknya diklasifikasikan menjadi liabilitas jangka pendek dan jangka panjang. Jika ada standar baru yang berlaku pada penyajian laporan keuangan yang sesuai dengan kondisi perusahaan, diharapkan PT. SAP dapat segera memperbaiki dan memperbaharui cara penyajian laporan keuangan tersebut dengan sangat baik. Kata Kunci: PSAK No. 1, SPT tahunan perusahaa