PENGARUH LITERASI DIGITAL TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN EKONOMI (Survei Peserta Didik Kelas XI IPS SMA Negeri 20 Bandung Pada Materi Inflasi)

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui literasi digital peserta didik kelas XI IPS SMA Negeri 20 Bandung pada pembelajaran ekonomi; (2) Mengetahui kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI IPS SMA Negeri 20 Bandung pada pembelajaran ekonomi; (3) Mengetahui pengaruh literasi digital pada pembelajaran ekonomi terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI IPS SMA Negeri 20 Bandung. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode survei dan teknik pengumpulan data berupa angket dan wawancara, serta teknik pengolahan data dilakukan dengan menggunakan bantuan aplikasi SPSS 24 for windows dan Microsoft Excel 2010. Hipotesis dalam penelitian ini adalah “Terdapat pengaruh literasi digital terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI IPS SMA Negeri 20 Bandung pada mata pelajaran ekonomi sub materi inflasi”. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Literasi digital peserta didik pada mata pelajaran ekonomi sub materi inflasi kelas XI IPS SMA Negeri 20 Bandung dikategorikan baik dengan skor 3,85 dan persentase 77%; (2) Kemampuan berpikir kritis peserta didik pada mata pelajaran ekonomi sub materi inflasi kelas XI IPS SMA Negeri 20 Bandung dikategorikan baik dengan skor 3,93 dan persentase 79%; (3) Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh literasi digital terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada mata pelajaran ekonomi sub materi inflasi kelas XI IPS SMA Negeri 20 Bandung sebesar 57,5%. Penulis menyarankan kepada pihak terkait: (1) Bagi guru diharapkan dapat melakukan kegiatan literasi digital untuk memudahkan peserta didik dalam mencari berbagai sumber referensi belajar; (2) Bagi peserta didik diharapkan mampu memanfaatkan kegiatan literasi digital karena akan meningkatkan kemampuan berpikir kritis; (3) Bagi sekolah diharapkan kegiatan literasi digital dijadikan sebagai kebiasaan baru guna mewujudkan peserta didik yang berbudaya literate; dan (3) Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat digunakan sebagai bahan referensi penelitian yang dapat menghasilkan penelitian yang lebih baik. Kata Kunci: Literasi Digital, Kemampuan Berpikir Kriti