PENERAPAN TERAPI SHAKER EXERCISE UNTUK MENGURANGI GANGGUAN MENELAN PADA PASIEN STROKE HEMORAGIK

RINGKASAN PENERAPAN TERAPI SHAKER EXERCISE UNTUK MENGURANGI GANGGUAN MENELAN PADA PASIEN STROKE HEMORAGIK Oleh : Cindy Regita Cahyani NIM 18613173 Stroke merupakan gangguan fungsional otak yang timbulnya secara cepat dan mendadak, fokal dan menyeluruh, akibat dari terhambatnya aliran darah ke otak karena sumbatan atau perdarahan. Gangguan menelan merupakan proses yang kompleks karena melibatkan beberapa fungsi saraf kranial dan kesulitan dalam menelan makanan ataupun cairan yang disebabkan gangguan pada proses menelan. Tujuan dari studi literature ini adalah untuk menganalisis jurnal keperawatan pada pasien stroke hemoragik dengan masalah keperawatan gangguan menelan. Metodenya adalah metode studi literatur dengan menggunakan 3 kata kunci dan 5 jurnal dengan data sekunder hasil penelitian terdahulu. Hasil studi literatur mengenai keefektifan latihan terapi Shaker exercise sebagai salah satu intervensi untuk membantu penurunan gangguan menelan pada pasien stroke sebelum dan sesudah dilakukan latihan terapi Shaker exercise menunjukkan adanya perubahan yang signifikan. Studi literatur ini diharapkan dapat terlaksananya program serta dapat memberikan motivasi serta pengetahuan dalam upaya penerapan penatalaksanaan latihan terapi Shaker exercise guna untuk penurunan gangguan menelan pada pasien stroke dengan mengajarkan latihan terapi Shaker exercise dan juga menerapkan pada pasien gangguan menelan untuk mengurangi keluhannya, disamping itu latihan terapi Shaker exercise tidak akan menimbulkan efek samping pada tubuh klien. Kata Kunci : Stroke, Gangguan menelan, Shaker Exercis