Perbedaan Tingkat Literasi Media dan Informasi pada Generasi X, Y, dan Z di DKI Jakarta

Perilaku masyarakat bermedia saat ini sudah berubah dari konvensional menjadi serba digital. Perkembangan internet yang semakin cepat, murah, dan tidak sulit dijangkau semakin membuat seseorang dengan mudah mendapatkan informasi dan konten media yang diinginkan. Tidak hanya mendapatkan informasi, tetapi dapat menyebarkan dan memproduksi informasi itu sendiri. Memproduksi, mendapatkan, dan menyebarkan informasi dapat dilakukan oleh siapa pun yang memiliki pengetahuan dan menggunakan media. Hasil dari seseorang menggunakan media tergantung dari literasi media dan informasi seseorang. Penelitian ini menjabarkan perbedaan tingkat literasi media dan informasi (LMI) khususnya pada generasi X (40 ­ 60 tahun), generasi Y (20 ­ 39 tahun), dan generasi Y (0 ­ 19 tahun) di DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dan bersifat deskriptif. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan menyebarkan kuesioner secara online. Peneliti mendapatkan responden sebesar 461 orang. Hasil dari penelitian ini menunjukkan nilai rata-rata LMI generasi X adalah 2,97, generasi Y adalah 3,17, dan generasi Z adalah 3,31. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan tingkat literasi media dan informasi pada setiap generasi. Namun, setelah melakukan uji lanjut maka ditemukan hasil yang lebih spesifik. Generasi X memiliki perbedaan signifikan jika dibandingkan dengan generasi Y dan Z, sementara jika membandingkan antara generasi Y dan Z, maka ditemukan perbedaan yang tidak signifikan