HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA TERHADAP PERILAKU PACARAN PADA REMAJA

Remaja semakin bertambah usia semakin berkembang dengan cepat baik fisik, emosional, dan sosial, sehingga dorongan seksualnya juga tinggi yang kemudian menimbulkan perilaku berpacaran. Perilaku seksual pada remaja disebabkan karena kurangnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi, karena masih banyaknya remaja yang kurang mengetahui tentang masalah kesehatan reproduksi sehingga berdampak pada perilaku seksual yang menyimpang Tujuan: Studi literatur ini dilakukan untuk mengevaluasi hubungan tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi remaja terhadap perilaku pacaran pada remaja berdasarkan data primer dari beberapa artikel ilmiah. Metode: Studi literatur ini termasuk dalam jenis penelitian meta-analisis yaitu dengan menggabungkan beberapa hasil penelitian pada artikel ilmiah tentang hubungan tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi remaja terhadap perilaku pacaran pada remaja. Penelusuran artikel publikasi pada google scholar, pub med menggunakan kata kunci yang dipilih yakni: pengetahuan, kesehatan reproduksi, pacaran, remaja. Hasil: Pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi sebagian besar sudah baik dan remaja dengan pengetahuan baik, perilaku pacarannya sehat, sebaliknya remaja dengan pengetahuan kurang, perilaku pacarannya tidak sehat. Simpulan: Ada hubungan antara pengetahuan kesehatan reproduksi pada remaja dengan perilaku pacaran remaja, dimana apabila baik pengetahuan maka semakin baik perilaku pacaran yang dilakukan yaitu kategori pacaran sehat dan sebaliknya