PRARANCANGAN PABRIK HEXAMETHYLENE TETRAMINE MENGGUNAKAN PROSES WOOD DAN STEVEN DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 15.000 TON/TAHUN

Prarancangan pabrik Hexamethylene Tetramine ini menggunakan bahan baku ammonia dan formaldehida. Ammonia diperoleh dari PT. Insoclay Acidatama Indonesia, sementara itu formaldehida diperoleh dari PT. Dover Chemical. Kapasitas produksi pabrik ini adalah 15.000 ton/tahun dengan hari kerja 330 hari/tahun. Bentuk perusahaan yang direncanakan adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan menggunakan metode struktur garis dan staf. Kebutuhan tenaga kerja untuk menjalankan perusahaan ini berjumlah 133 orang. Rencana pendirian pabrik di Kecamatan Grogol Kodya, Kota Cilegon, Banten dengan luas area 21.400 m2. Sumber air pabrik ini berasal dari Sungai Cidanau, Provinsi Banten dengan total kebutuhan air sebesar 63.630,867 kg/jam, serta untuk memenuhi kebutuhan listrik sebesar 3,035 MW diperoleh dari generator diesel.Hasil analisa ekonomi yang diperoleh adalah sebagai berikut: 1. Fixed Capital Investment = Rp. 358.82.591.400,- 2. Working Capital Investment = Rp. 89.645.647.850,- 3. Total Capital Investment = Rp. 448.228.239.250,- 4. Total Production Cost = Rp. 1.070.244.327.979,- 5. Sales Cost = Rp. 1.201.150.351.346,- 6. Laba Bersih = Rp. 98.179.517.525,- 7. Pay Out Time = 3,9 tahun (Metode Linear) 8. Break Event Point = 40% (Metode Cash Flow) 9. Internal Rate of Return = 23,34% (Metode Cash Flow