PERBEDAAN KADAR SERUM C-REACTIVE PROTEIN (CRP) DAN MATRIX METALLOPROTEINASE (MMP-7) ANTARA KETUBAN PECAH DINI PADA KEHAMILAN PRETERM DAN ATERM

ABSTRAKPendahuluan: Ketuban pecah dini (KPD) merupakan komplikasi kehamilan yang umum terjadi dalam praktik klinik. Terdapat berbagai faktor yang mendasari kejadian KPD seperti diantaranya berkaitan dengan respon inflamasi dan degradasi kolagen. Pengkajian berbagai faktor yang berkaitan dengan KPD sangat penting untuk dilakukan guna menurunkan morbiditas dan mortalitas ibu dan janin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari perbedaan gambaran kualitatif C-reactive protein (CRP) serum dan kadar Matrix metalloproteinase (MMP-7) antara kehamilan preterm dan aterm pada penderita KPD.Metode: Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus kontrol dimana kelompok kasus adalah ibu hamil preterm dan kelompok kontrol adalah ibu hamil aterm di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Pemeriksaan CRP kualitatif dan kadar MMP-7 dilakukan dengan menggunakan darah vena. Analisis data dilakukan dengan uji Chi-Squared dan Mann Whitney U test dengan tingkat kepercayaan 95%.Hasil: Sebanyak 60 orang terlibat dalam penelitian ini dengan rerata usia kelompok kasus 32,5 tahun dan 29 tahun pada kelompok kontrol. Secara statistik, nilai CRP kualitatif tidak berbeda secara bermakna (p=0,754) antar kedua kelompok. Kadar MMP- 7 kelompok kasus lebih tinggi dibandingkan kontrol yakni secara 5,28 mg/L dan 4,34 mg/L secara berurutan. Analisis perbedaan kadar MMP-7 plasma pada kedua kelompok tidak menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna (p=0,109).Kesimpulan: Nilai CRP kualitatif dan kadar MMP-7 plasma penderita KPD pada kehamilan preterm dan aterm tidak menunjukkan perbedaan yang bermakna.Kata Kunci: Ketuban pecah dini, C-reactive protein, Matrix metalloproteinas