Gambaran Persepsi Tentang Rokok Elektrik Di Komunitas Vaporizer Kota Mataram

Rokok elektrik adalah suatu alat yang dirancang untuk menghasilkan uap nikotin tanpa pembakaran tembakau dengan tetap memberikan sensasi merokok. Rokok elektrik masa kini menjadi tren dikalangan masyarakat khususnya perokok, hal ini diyakini dapat membantu para perokok berhenti dari rokok tembakau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran persepsi tentang rokok elektrik pada para pengguna rokok elektrik dikomunitas vaporzier Kota Mataram. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain deskriptif. Sampel penelitian adalah 102 anggota komunitas vaporizer dengan teknik total sampel. Pengambilan data kuantitatif dengan kuesioner demografi dan riwayat merokok, kuesioner nikotin dependen (FTND), kuesioner persepsi tentang rokok elektrik. Responden memiliki persepsi positif terhadap rokok elektrik Sebanyak 63,7% responden mengetahui dengan tepat definisi rokok elektrik. Responden menganggap bahwa rokok elektrik tidak mengandung bahan yang berbahaya sebesar 62,7%. Sebesar 50% responden memiliki persepsi bahwa rokok elektrik dapat membantu untuk berhenti dari rokok tembakau. Responden yang mengetahui rokok elektrik memiliki dampak buruk bagi kesehatan sebesar 57,8%. Sebesar 81,4% responden menggunakan rokok elektrik karena orang disekitarnya yang menggunakan dan mengikuti tren yang ada. Sebesar 58,8% responden menginginkan peraturan tentang rokok elektrik segera diatur dan ditetapkan. Sebesar 51,0% responden menyatakan bahwa rokok elektrik lebih bahal dari rokok tembakau. Responden memiliki persepsi negatif tentang rokok elektrik sebanyak 51,0% sedangkan yang memiliki persepsi positif sebesar 49,0%