ANALISA DEBIT EMBUNG BANGKA DALAM UPAYA MENGOPTIMALKAN PEMANFAATAN AIR DI DESA DURIAN KECAMATAN JANAPRIA KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Pada daerah kabupaten lombok tengah khususnya dusun bangka,desa durian memiliki luas lahan ± 250 ha, dan lahan pertanian tadah hujan dua masa panen seluas ± 165 ha,berupa pola tanam (padi-palawija),sudah memenuhi kebutuhan air irigasi dengan masa tanam dua kali menjadi tiga kali.karena kebutuhanair untuk lahan seluas 250 ha, sebesar (31,39 l/dt). Sementara jumlah debit terhitung sebesar (1282 l/dt),jadi masih tersisa debit sebesar (1250,61 l/dt). Dalam study ini penulis menganalisis perhitungan debit andalan menggunakan data curah hujan dan data kelembapan pada Embung Bangka. Jenis study ini bersifat non eksperimental atau bersipat eksploitasi yaitu data yang digunakan adalah data sekunder,sampel data curah hujan adalah data hujan harian,data hujan ½ bulanan pada kala ulang 10 tahun di stasiun loang make,stasiun kabul,dan stasiun pengadang yang di perkirakan berpengaruh pada daerah aliran sungai (DAS) Renggung yang akan di ukur. Data curah hujan diambil selama 10 tahun dari tahun 2008-2017,sedangkan metode yang digunakan adalah membandingkan dua metode yaitu metode Penmann Modifikasi dan metode Radiasi. Berdasarkan hasil perhitungan dengan metode Penmann Modifikasi maka diperoleh debit sebesar 7.900,7 m³/hari,sedangkan menggunakan metode Radiasi diperoleh debit sebesar 4.617,4 m³/hari. Maka kebutuhan air irigasi pada lahan seluas 250 ha terpenuhi. Kata Kunci : Debit ,Perhitungankebutuhan air , Metode Penmann Modifikasi,Metode Radias