Pengaruh Pembelajaran Di Alam Terhadap Motivasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Penjas di SD Negeri Cijaksi Kabupaten Sukabumi Tahun Ajaran 2019/2020

Salah satu masalah pendidikan yang dihadapi di sekolah adalah kurangnya motivasi belajar siswa, khususnya dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani di sekolah terdapat beberapa aspek yang dapat mempengaruhi turunnya motivasi siswa salah satunya rendahnya kualitas pembelajaran, maupun dari sarana dan prasarana sekolah yang terbatas. Dalam aspek proses kelemahan terletak pada kegiatan pembelajaran yang kurang mengembangkan keterampilan dasar siswa, sedangkan dari sarana dan prasaran, banyak terdapat alat dan perlatan olahraga yang kurang terurus dan sudah tidak bisa diperbaiki akan tetapi dalam hal sarana terdapat beberapa lapangan dengan pengurusan yang kurang. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran di alam atau Jelajah Alam Sekitar berbasis kompetensi untuk jenjang sekolah dasar sebagai salah satu alternatif pembelajaran penjas yang efektif. Disamping ingin mengetahui keunggulan dan kelemahan model pembelajaran penjas yang selama ini digunakan guru di sekolah. Pendekatan penelitian yang digunakan ini adalah penelitian dan eksperimen dengan diawali observasi dan survey di sekolah kelas V dan VI mendapatkan permasalahan kurangnya motivasi belajar dalam pembelajaran penjas. Dari hasil penelitian kelompok kontrol yang mengikuti pembelajaran penjas sebagaimana adanya diketahui memiliki tingkat motivasi melalui pengisian angket dengan nilai rata-rata 66%, selanjutnya untuk kelompok eksperimen diberikan perlakuan berupa pembelajaran di alam dengan materi ajar permainan tradisional (galasin) memiliki tingkat motivasi lebih tinggi dengan nilai rata-rata 81.5%. Perbedaan tersebut merupakan efek dari penerapan perlakuan, efek perlakuan memberikan dampak positif kepada tingkat motivasi belajar siswa dalam pembelajaran Pendidikan Jasman