HUBUNGAN PEMBERIAN TERAPI WICARA DENGAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK AUTIS DI PUSAT LAYANAN AUTIS PROVINSI JAMBI

Penelitian ini membahas tentang Hubungan Pemberian Terapi Wicara dengan Kemampuan Berbicara Anak Autis di Pusat Layanan Autis Provinsi Jambi. Metode penelitian dalam skripsi ini mengunakan metode penelitian kuantitatif. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan yang positif dan signifikan antara pemberian terapi wicara dengan kemampuan berbicara anak autis di Pusat Layanan Autis Provinsi Jambi. Pengumpulan data dilkaukan dengan angket dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah anak autis di Pusat Layanan Autis Provinsi Jambi yang berjumlah 48 anak. Data hasil penelitian diperoleh skor kemampuan berbicara anak autis tertinggi 35 dan skor terendah 23. Dari hasil perhitungan Korelasi Pearson Product Moment dengan menggunakan program SPSS 16.0, maka nilai rhitung yang diperoleh adalah 0,887 sedangkan rtabel yang dicari pada taraf signifikan 0,05 dengan (n) 46 (n=48-2=46), maka diperoleh rtabel sebesar 0,286 Sehingga dapat dikatakan bahwa Ha diterima, artinya ada hubungan yang positif dan signifikan antara pemberian terapi wicara dengan kemampuan berbicara anak autis di Pusat Layanan Autis Provinsi Jambi