MODEL PEMBELAJARAN PADA MASA COVID DI PONDOK PESANTREN AL-FATTAH KECAMATAN SINGKUT KABUPATEN SAROLANGUN

Skripsi ini membahas tentang model pembelajaran pada masa covid 19 di pondok pesantren Al-Fattah Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apa model pembelajaran yang digunakan di masa covid 19 di Madrasah Ibtidaiyah Pondok Pesantren Al-Fattah Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan desain penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah Kepala Madrasah, guru mata pelajaran, dan siswa di Madrasah Ibtidaiyah Pondok Pesantren Al-Fattah Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah model pembelajaran yang diterapkan di Madrasah Ibtidaiyah Pondok Pesantren Al-Fattah Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun. Hasil penelitian ini adalah Model pembelajaran yang diterapkan di Madrasah Ibtidaiyah Pondok Pesantren Al-Fattah Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun adalah model pembelajaran luring. Model luring ini dilaksanakan sebagaimana KBM yang biasanya berlaku, sebelum pandemi covid 19 terjadi, yaitu secara tatap muka namun dengan tetap memperhatikan protocol kesehatan yang berlaku. Seperti memakai masker, mencuci tangan, menggunakan hand sanitizer dan menjaga jarak aman. Faktor penghambat yang terjadi dalam pembelajaran model luring di Madrasah Ibtidaiyah Pondok Pesantren Al-Fattah Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun adalah : a. Siswa yang sulit dituntun untuk selalu mematuhi protocol kesehatan, b. KBM yang tidak efektif. Upaya yang dapat dilakukan guna mengatasi berbagai faktor penghambat: a. Guru mengecek siswa satu persatu dengan cara baris di depan pintu sebelum masuk kelas. Yang dicek ialah : pemakaian masker, mencuci tangan, dan penyemprotan hand sanitizer oleh setiap guru yang mengajar serta cara duduk siswa dengan keadaan menjaga jarak kursi dan meja siswa. b. Guna mengatasi KBM tidak efektif 1) Membagi kelas dalam kelompok kecil, 2) Pertimbangkan tidak kejar target silabus, 3) Alokasikan waktu bagi murid yang tertinggal