PEMBINAAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PROVINSI JAMBI DALAM OPTIMALISASI PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DESA

Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui (1) Peran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Tanjung Jabung Timur dalam Optimalisasi Pengelolaan Keuangan dan Aset Desa (2) apa saja kendala dan upaya yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Tanjung Timur dalam Optimalisasi Pengelolaan Keuangan dan Aset Desa. Skripsi ini menggunakan penelitian Deskriptif Kualitatif dengan jenis Pendekatan Yuridis Normatif dengan pengumpulan data yang diperoleh melalui wawancara, Observasi dan Dokumentasi. Dari penelitian yang dilakukan Penulis, diperoleh hasil kesimpulan : Pertama, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanjung Jabung Timur mempunyai peran yang sangat penting dalam Optimalisasi Pengelolaan Keuangan dan Aset Desa, karena dengan adanya peran dinas PMD tersebut sangat membantu sekali para aparat Pemerintah Desa Dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Desa. Adapun kegiatan dan program yang dilakukan oleh DPMD yaitu adanya kegiatan Pembinaan/Pelatihan, kedua, Kegiatan Pengawasan dan ketiga, melakukan monitoring evaluasi. Dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Desa yang dilakukan oleh dua desa yaitu Desa Rantau Rasau dan Desa Sungai Rambut yang dimulai dari tahap perencanaan hingga kepada Laporan Pertanggungjawaban sudah berjalan cukup baik dan sesuai dengan peraturan hanya saja masih terdapat beberapa kekurangan dan kendala yang harus diperbaiki agar nantinya dalam pengelolaan keuangan dan aset desa mejadi lebih baik. Ketiga kendala dan hambatan yang di hadapi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa yaitu Sumber Daya Manusia, Keterlambatan Pelaporan, Jaringan Internet, dan Pemahaman masyarakat. Keempat upaya yang dilakukan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dalam Optimalisasi Pengelolaan Keuangan dan Aset Desa yaitu: pengembangan Sistem Seleksi Perangkat Desa, meningkatkan tingkat pendidikan, membangun jaringan internet desa, dan pelatihan