IMPLEMENTASI GERAKAN LITERASI SEKOLAH DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 22 TANJUNG JABUNG TIMUR

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi gerakan literasi sekolah dan untuk mengetahui faktor pendukung serta faktor penghambat dalam pelaksanaan gerakan literasi sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi. Sumber data penelitian ini yaitu Kepala Sekolah, Guru, dan Siswa. Berdasarkan hasil temuan, penulis mengkaji dan membahas tentang implementasi Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Menengah Pertama negeri 22 Tanjung Jabung Timur yang diwujudkan dalam berbagai program penunjang Gerakan Literasi Sekolah seperti: tahap pembiasaan membaca 15 menit sebelum waktu pelajaran dimulai, area membaca seperti pojok baca di taman sekolah, serta penyediaan koleksi teks cetak sebagai bahan bacaan siswa. Tahap pengembangan pembuatan mading atau majalah dinding, serta tahap pembelajaran, kegiatan literasi dalam pembelajaran, dan strategi untuk memahami teks mata pelajaran. Faktor pendukungnya yaitu: payung hukum/kebijakan pemerintah, pemilihan duta baca, dan adanya dukungan dari orang tua atau wali siswa. Faktor penghambat implementasi Gerakan Literasi Sekolah antara lain: kurangnya fasilitas seperti tidak adanya ruang sudut baca di kelas masing-masing, serta kurangnya pelatihan khusus tentang Gerakan Literasi Sekolah bagi Staf dan Guru dan kurangnya minat baca siswa. Kata Kunci: Gerakan Literasi Sekola