PENGARUH PENGETAHUAN, PROMOSI, DAN FASILITAS TERHADAP KEPUTUSAN MENABUNG DI BANK SYARIAH MANDIRI DENGAN MINAT MENABUNG SEBAGAI VARIABEL INTERVENING ( STUDI KASUS PADA MASYARAKAT DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT )

Bank Syariah yang sebelumnya sekedar memperkenalkan praktik alternatif Perbankan Syariah, namun kini tumbuh berkembang dengan menempatkan posisinya sebagai pemain utama dalam percaturan ekonomi Indonesia. Penlitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh langsung dan tak langsung antar variabel pengetahuan, promosi, dan fasilitas terhadap keputusan menabung di Bank Syariah Mandiri dengan minat menabung sebagai variabel intervening. Populasi sampel yang dipergunakan pada masyarakat di Kabupaten Tanjung Jabung Barat sebanyak 99 responden. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan metode analisis uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik (normalitas, autokerelasi, dan heteroskedastisitas), uji F, Uji t, dan Analisis Path. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dapat dijelaskan bahwa pengaruh langsung variabel pengetahuan (X1), promosi (X2), dan fasilitas (X3) berpengaruh signifikan terhadap minat menabung (Y),. Namun secara langsung pengetahuan (X1) dan fasilitas (X3) tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan menabung (Z), begitu juga pengaruh tidak langsung pengetahuan (X1) dan fasilitas (X3) tidak berpengaruh signifikan berpengaruh terhadap keputusan menabung (Z) dengan minat menabung sebagai varibel intervening, kecuali varibel promosi yang berpengaruh signifikan. Adapun kesimpulan penelitian ini adalah jika secara tidak langsung minat menabung mampu memediasi promosi berpengaruh kuat terhadap keputusan menabung di Bank Syariah Mandiri. Namun secara tidak langsung minat menabung mampu memediasi pengetahuan dan fasilitas kurang kuat mempengaruhi keputusan menabung, karena masih belum merasa minat menentukan pilihan menabung di Bank Syariah Mandiri