STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANGGULANGI KENAKALAN SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 17 KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

Masalah kenakalan siswa yang muncul ditengah-tengah masyarakat berkembang dan hidup serta membawa akibat-akibat tersendiri sepanjang masa yang sulit dicari ujung pangkalnya sebab pada kenyataannya kenakalan siswa telah merusak nilai-nilai agama, serta merusak nilai-nilai hukum. Berangkat dari latar belakang itulah penulis kemudian ingin membahasnya dalam skripsi dan mengambil judul Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam menanggulangi kenakalan siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 17 Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Hasil penelitian dilakukan penulis dapat sampaikan disini bahwasanuya bentuk-bentuk kenakalan siswa yang terjadi di SMPN 17 Kabupaten Tanjung Jabung Timur antara lain tidak masuk sekolah tanpa keterangan, terlambat, bolos, tidak mengerjakan tugas/Pekerjaan Rumah, tidak mengggunakan atribut lengkap, tidak patuh kepada guru, saat Covid 19 ini ada juga yang tidak mengerjakan tugas yang sudah diberikan guru. Adapun faktor-faktor yang menyebabkan kenakalan siswa ada 3 sebab yaitu: pertama lingkungan keluarga diantaranya disharmonisasi keluarga dan broken home, kurang kasih sayang orang tua, masalah ekonomi keluarga. Kedua lingkungan sekolah yaitu kondisi siswa yang kurang mendukung, misalnya dari teman bergaulnya, ketiga lingkungan masyarakat adalah lingkungan yang terluas bagi siswa dan adanya kemajuan teknologi yang disalah gunakan. Strategi guru PAI dalam menanggulangi kenakalan siswa di SMPN 17 Kabupaten Tanjung Jabung Timur yaitu pertama strategi preventif (pencegahan) seperti mengadakan kegiatan keagamaan, menjalin kerja sama antara sekolah dengan orang tua siswa. Hubungan guru dengan murid