PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM UPAYA MENDUKUNG KEMAMPUAN LITERASI INFORMASI GURU DI LINGKUNGAN MADRASAH TSANAWIYAH AL-IHSANIYAH DESA SARANG BURUNG KECAMATANA JAMBI LUAR KOTA KABUPATEN MUARO JAMBI

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana implementasi, pemanfaatan dan kendala dari pemanfaatan teknologi informasi dalam upaya mendukung kemampuan literasi informasi guru di Madrasah Tsanawiyah Al-Ihsaniyah Desa Sarang Burung Kecamatan Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif. Jenis data dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder dengan sumber data berupa informan-informan yang berkompeten dan data-data dokumentasi. Selain itu subjek penelitian yang menjadi responden dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru dan siswa. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi, sedangkan untuk analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa implementasi teknologi informasi dalam upaya mendukung kemampuan literasi informasi guru sudah cukup baik dapat dilihat dari penggunaan media yang memiliki potensi yang sangat besar untuk mentransformasikan seluruh aspek pembelajaran di sekolah dan memanfaatkannya untuk mencapai tujuan-tujuan pembelajaran. Pemanfaatan teknologi informasi dapat dilihat dari pemanfaatan teknologi informasi komputer dan internet, pemanfaatan teknologi informasi LCD proyektor dan pemanfaatan teknologi informasi Email dan WEB dalam proses pembelajaran. Kendala pemanfaatan teknologi informasi diantaranyan terbatasnya sarana media teknologi informasi ketidaksiapaan sumber daya manusia kurang terampil dalam menggunakan teknologi informasi dan kurang terbiasa memanfaatkan media teknologi informasi. Rekomendasi yang diajukan dalam penelitian ini komponen sekolah seperti kepala sekolah, guru dan siswa untuk lebih memanfaatkan teknologi informasi sebagai salah satu sumber belajar, karena berbagai teknologi informasi cukup berpengaruh untuk meningkatkan pendidikan