PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA (HAM) TERHADAP WARGA MINORITAS MUSLIM MELAYU PATANI (STUDI KASUS DI AMPHAE BANGNANG SETA, SELATAN THAILAND)

Skripsi ini berjudul “ Pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) Terhadap Warga Minoritas Melayu Patani (Studi Kasus, Selatan Thailand)” Tujuan penelitian ini yaitu 1.untuk mengetahui mengapa masalah pelanggaran HAM bisa terjadi terhadap minoritas Muslim Melayu Patani, Selatan Thailand, 2.untuk mengetahui bentuk pelanggaran HAM terhadap minoritas Muslim Melayu Patani, Selatan Thailand. Untuk memperoleh jawaban dari permasalahan tersebut, maka data penelitian ini adalah deskriptif analisi, yaitu berkaitan dengan pembahasan skripsi ini, adapun sumber utama atau primernya adalah hasil wawancara dan dokumen yang diperoleh di lembaga-lembaga yang menangani masalah konflik dan hak asasi manusia di Patani. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 18April sampai 18 Juli dengan ada pun hasil dan kesimpulan dalam penelitian ini yaitu pertama, wewenang aparat pemerintahan seperti polisi dan militer sehingga mereka bias melakukan apa saja walaupun hal itu bertentangan dengan undang undang HAM, kedua, pihak aparat seperti polisi dan militer mengangap bahawa tidak ada hak bagi masyarakat etnis Melayu, karena etnis Melayu dianggap sebagai pendatang, ketiga, adanya pengontrolan lembaga komisi hak asasi manusia di Thailand sehingga informasi-informasi yang ada tidak bisa disampaikan oleh dunia internasional. Sehingga pemerintah membiarkan kasus ini tanpa ada penyelesaian