Analisis pengaruh perputaran piutang dan perputaran aktiva tetap terhadap return on assets (studi kasus PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.)

Memperoleh laba yang besar adalah keinginan setiap perusahaan, laba dapat diukur dengan tingkat pengembalian atas assets (ROA), laba dapat dilihat dari laporan keuangan. Melalui laporan keuangan publikasi PT. Indofood Sukses Makmur Tbk bahwa kondisi return on assets dari tahun 2009 sampai 2016 cendrung mengalami penurunan namun pada laba bersih cendrung mengalami peningkatan. Rumusan masalah penelitian ini adalah apakah terdapat pengaruh perputaran piutang dan perputaran aktiva tetap terhadap return on assets (ROA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perputaran piutang dan perputaran aktiva tetap terhadap return on assets (ROA). Teori dalam penelitian ini berkaitan dengan teori analisis laporan keuangan, teori rasio keuangan, bentuk-bentuk rasio keuangan, teori pengembalian atas aktiva/return on assets (ROA), teori perputaran piutang, teori perputaran aktiva tetap, teori perputaran piutang dan perputaran aktiva tetap menurut pandangan islam, teori perputaran piutang dan perputaran aktiva tetap dan pengaruhnya terhadap return on assets (ROA). Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, jenis data dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder, berupa data dokumentasi dan kepustakaan. Populasi yang digunakan yaitu data perusahaan PT. Indofood Sukses Makmur Tbk selama 8 tahun yaitu tahun 2009 sampai 2016. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel jenuh. Metode statistik yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian dengan menggunakan regresi linier berganda diketahui bahwa persamaan regresi yang terbentuk adalah return on assets (ROA)(Y) = -0,101 + 0,100 (perpi)(X1) + 3,754(perakte)(X2) + 0,478. Hasil penelitian dengan uji koefisien regresi parsial atau uji t dimana variabel perputaran piutang mempunyai nilai thitung sebesar 0,637 lebih kecil dari nilai ttabel sebesar 2,048 (0,637 2,048) maka variabel perputaran aktiva tetap berpengaruh terhadap return on assets (ROA). Hasil penelitian dengan uji koefisien regresi simultan atau uji F nilai Fhitung sebesar 42,191 lebih besar dari nilai Ftabel sebesar 3,34 (42,191 > 3,34) maka variabel perputaran piutang piutang dan variabel perputaran aktiva tetap berpengaruh secara simultan terhadap return on assets (ROA). Hasil analisis koefisien determinasi (Adjusted R Square) dengan nilai 0,733 yang berarti sebesar 73,3 persen sumbangan pengaruh perputaran piutang dan perputaran aktiva terhadap return on assets (ROA), sedangkan sisanya 26,7 persen dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini