Kesulitan baca tulis Al-Qur’an siswa kelas IX SMP Negeri 1 Lembah Sorik Marapi

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kesulitan baca tulis Al-Qur’an pada siswa di SMP Negeri 1 Lembah sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal memiliki kesulitan yang bervariasi. Dalam hal ini ada siswa yang sudah pandai membaca Al-Qur’an tetapi tidak bisa untuk menuliskannya dan juga yang belum bisa membaca dan menulis Al-Qur’an. Hal ini disebabkan karena latar belakang pendidikan siswa sebelum masuk sekolah menengah pertama yang sangat beragam, seperti ada yang sama sekali belum mengenal bacaan atau tulisan AlQur’an ada yang sudah. Rumusan masalah dalam penelitian ini, kesulitan apakah yang dihadapi siswa kelas IX di SMP Negeri 1 Lembah Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal?, apakah faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas IX SMP Negeri 1 Lembah Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal?,apa program yang dilakukan guru PAI untuk mengatasi kesulitan siswa kelas IX dalam baca tulis Al-Qur’an di SMP Negeri 1 Lembah Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal?. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui apa saja kesulitan yang dihadapi siswa kelas IX di SMP Negeri 1 Lembah Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal, untuk mengetahui faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas IX dalam Baca Tulis Al-Qur’an di SMP Negeri 1 Lembah Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal, untuk mengetahi program guru PAI mengatasi kesulitan belajar siswa kelas IX dalam Baca Tulis Al-Qur’an di SMP Negeri 1 Lembah Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriftif. Metode pengumpulan data menggunakan metode tes lisan, observasi, dan wawancara. Metode analisis data kualitatif dalam pengumpulan datanya melalui tiga langkah yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sumber data penelitian adalah sumber data primer dan sumber data skunder. Dari penelitian ini diproleh hasil yaitu kesulitan siswa kelas IX-3 dalam belajar Baca Tulis Al-Qur’an yaitu terletak di dalam membaca QS Al-Mutaffifin dan menulis surah Al-Ikhlas yaitu melapalkan makhorijul huruf, melapalkan huruf hijaiyah yang mirip, penggunaan kaidah ilmu tajwid, serta kesulitan dalam menulis Al-Qur’an seperti susah membedakan huruf-huruf hijaiyah yang sama. Dan adapun faktor-faktor penyebabnya adalah kurangnya motivasi dari keluarga, keadaan lingkungan sekitar tempat tinggal yang kurang mendukung, sekolah asal belajar siswa atau sekolah dasarnya, dan program yang dilakukan guru PAI adalah memberikan motivasi kepada anak didik, mengadakan remedial teaching diluar jam sekolah, memberikan tugas yang dapat merangsang kemauan siswa