Implementasi Prinsip 5C (Character, Capacity, Capital, Collateral dan Condition) dalam penilaian pembiayaan Murabahah (studi kasus pada Bank SUMUT Cabang Syariah Padangsidimpuan)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya analisis 5C dalam penyaluran pembiayaan murabahah pada Bank SUMUT Cabang Syariah Padangsidimpuan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana perkembangan pembiayaan murabahah di Bank SUMUT Cabang Syariah Padangsidimpuan? bagaimana proses pengajuan pembiayaan murabahah yang diterapkan di Bank SUMUT Cabang Padangsidimpuan? dan bagaimana prinsip 5C diterapkan dalam menganalisis pembiayaan murabahah di Bank SUMUT Cabang Padangsidimpuan? Penelitian ini disusun berdasarkan teori-teori ilmu perbankan syariah khususnya tentang pengertian bank dan bank syariah, fungsi bank syariah, jenis transaksi yang dilarang, pengertian pembiayaan, pengertian murabahah, landasan hukum murabahah, dan prinsip 5C dalam penilaian pembiayaan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah orang-orang yang berhubungan langsung dengan permasalahan yang akan diteliti yaitu karyawan bagian pemasaran di Bank SUMUT Cabang Syariah Padangsidimpuan terutama analis pembiayaan. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dengan cara analisis sebelum di lapangan, analisis selama di lapangan meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi prinsip 5C dalam penilaian pembiayaan murabahah yang meliputi Character atau watak menjadi hal yang paling utama bagi Bank SUMUT Cabang Syariah Padangsidimpuan sebelum memberikan pembiayaan. Capacity atau kemampuan nasabah diketahui dari orang-orang yang memiliki hubungan dengan nasabah atau dilingkungan sekitar nasabah. Capital atau modal dilihat dari ketersediaan modal awal nasabah sebelum mengajukan pembiayaan. Collateral terkait dengan jaminan yang diberikan nasabah pembiayaan kepada pihak bank. Condition atau kondisi dinilai dari keadaan pasar/ekonomi saat ini