Problematika pembinaan akhlak siswa dalam pembelajaran pendidikan agama islam di SMP Negeri 1 Sibabangun Kecamatan Sibabangun Kabupaten Tapanuli Tengah

Latar belakang masalah penelitian ini adalah masih sering dijumpai siswa yang berakhlak kurang baik terhadap ajaran agama Islam seperti kedisiplinan, tata krama, dan lingkungan sosial. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana problematika pembinaan akhlak siswa dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMP Negeri 1 Sibabangun Kecamatan Sibabangun Kabupaten Tapanuli Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika pembinaan akhlak siswa dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMP Negeri 1 Sibabangun Kecamatan Sibabangun Kabupaten Tapanuli Tengah. Pembahasan penelitian ini berkaitan dengan bidang ilmu pendidikan Islam. Sehubung dengan itu pendekatan yang digunakan adalah yang berkaitan dengan pengertian pembinaan akhlak, tujuan pembinaan akhlak, metode pembinaan akhlak, faktor-faktor yang mempengaruhi pembinaan akhlak, pembinaan akhlak siswa di sekolah, pengertian pendidikan agama Islam, upaya-upaya guru yang dilaksanakan untuk mencapai keberhasilan pembelajaran pendidikan agama Islam. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Dan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data adalah primer dansekunder, teknik analisis data dengan menggunakan analisis model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa problematika pembinaan akhlak siswa dalam pembelajaran PAI di SMP N 1 Sibabangun yaitu: (1) problematika penguatan pengetahuan akhlak dalam pembinaan akhlak siswa pada pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Sibabangun problematika berupa kurangnya minat dan motivasi siswa, siswa kurang disiplin dan tata karma siswa yang kurang baik. (2) Problematika keteladanan guru dalam pembinaan akhlak siswa pada pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Sibabangun problem bagian ini yaitu masalah sikap siswa, lingkungan sosial anak, kemajuan teknologi dan kesadaran diri siswa. (3) Problematika evaluasi dalam pembinaan akhlak siswa pada pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Sibabangun adalah sulitnya dalam mengembangkan instrument penilaian, belum adanya kesiapan guru untuk memanfaatkan angket dan rubrik penilaian, kelalaian siswa dan kurangnya waktu guru untuk mengamati siswa di lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat