Peranan orangtua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Silaiya Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan

Latar belakang skripsi ini adalah di Desa Silaiya, bahwa orangtua yang mempuyai anak dalam masa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) kurang memotivasi anaknya, sehingga anak terkadang apabila hendak mau pergi sekolah kebanyakan terlambat. Ada yang tidak sekolah dikarenakan orangtua sibuk akan pekerjaannya. Begitu juga dengan malam hari orangtua tidak memperhatikan dan tidak menanyakan yang dilakukan anaknya di sekolah dan apa ada pekerjaan rumah, orangtua hanya memanfaatkan belajar anak di sekolah saja. Orangtua adalah pendidik pertama bagi anaknya. Sebagai orangtua seharusnya memperhatikan dan membimbing anak ke sekolah dan mempersiapkan apa yang dibutuhkan anak setelah itu orangtua memberi semagat, pujian, tantangan sebagai dorongan belajar anak dan ketika malam hari seharusnya orangtua memberikan waktunya untuk membimbing anak dalam belajar. Maka dari itu peneliti ingin mengtahui lebih jelas dan lebih dalam apa yang dilakukan orangtua dalam meningkatkan motivasi belajar anak. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa yang dilakukan orangtua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Silaiya, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan, apa kendala yang dihadapi orangtua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Silaiya, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan. Untuk penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Sumber data diperoleh dari informan utama dan skunder. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah penyusunan data, penyajian data dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan orangtua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di desa Silaiya, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan. Dikatakan kurang meningkatkan belajar anak salah satunya memberikan semangat belajar anak terkadang orangtua tidak membimbing belajar anak, demikian dengan memberikan penghargaan atau pujian, komentar lisan, tantangan atau dorongan di karenakan kesibukan akan pekerjan masing-masing. Kendala orangtua dalam meningkatkan motivasi belajar di desa Silaiya Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan. Dilihat dari faktor ekonomi yang kurang mendukung dan kurangnya kerjasama antara guru dan orangtua menyerahkan sepenuhnya kepada pihak sekolah