Analisis pengaruh infrastruktur terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara

Latar belakang penelitian ini adalah dimana fenomena pertumbuhan ekonomi, infrastruktur jalan dan listrik yang terjadi di provinsi sumatera utara di 4 kota/kabupaten yang ada di provinsi sumatera utara yaitu, kota Medan, Binjai Padangsidimpuan dan kabupaten Nias mengala fluktuasi. Simon Kaznet menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi di suatu negara atau wilayah dipengaruhi oleh akumulasi modal, sumber daya alam, sumber daya manusia baik jumlah maupun tingkat kualitas penduduknya kemajuan teknologi dan akses terhadap Informasi, keinginan untuk beroperasi serta mengembangkan diri budaya kerja. Infrastruktur jalan adalah lokomotif dan salah satu prasarana transportasi darat guna menggerakkan pembangunan ekonomi baik di wilayah perkotaan maupun wilayah pedesaan ynag dapat menciptakan lapangan kerja yang menyerap jutaan tenaga kerja demi meningkatkan petumbuhan ekonomi. Ketnagalistrikan adalah segalah sesuatu yang menyangkut dengan pembangkit tenaga istrik, transmisi tenaga listrik, distribusi tenaga listrik, gardu induk dan sarana pendukung lainyna yang digunakan guna untuk mendukung peningkatan ekonomi. Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh infrastruktur jalan dan listrik terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data panel dengan selang waktu tahun 2008 sampai dengan 2017, di 4 Kota/Kabupatenyaitu Kota Medan, Binjai, Padangsidimpuan dan Kabupaten Nias, dengan 40 sampel, sedangkan sumber data yang digunakan yaitu sumber data sekunder dengan menggunakan teknik purposive sampling, yang diperoleh dari BPS Provinsi Sumatera Utara dan katalog Provinsi Sumatera Utara dalam angka. Dengan uji data menggunakan program Aplikasi Eviews 9. Adapun hasil penelitian dari infrastruktur jalan berdasarkan uji t diperoleh thitung sebesar 0,496854 dari nilai ttabel sebesar 1,68709, maka Infrastruktur listrik berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Kemudian berdasarkan hasil uji F diketahui bahwa seluruh variable infrastruktur jalan dan listrik berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, hal ini dapat dilihat dari nilai uji F dimana Fhitung sebesar 27,61884 nilai ini lebih besar dari nilai Ftabel sebesar 3,25 yaitu 27,61884> 3,25, bahwa infrastruktur jalan dan infrastruktur listrik secara bersamasama (simultan) berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonom