Pengaruh model cooperative learning tipe make a match terhadap aktivitas belajar matematika siswa pada materi lingkaran di kelas VIII SMP Negeri 5 Padangsidimpuan

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ada siswa yang mengalami kesulitan dalam mempelajari matematika di kelas terutama jika materi matematika tersebut di hubungkan dengan hal-hal yang bersifat abstrak. Diakibatkan karena banyaknya siswa yang yang malu dan tidak berani dalam bertanya kepada gurunya tentang materi yang tidak dipahaminya sehingga hal ini berdampak negatif terhadap pemahaman siswa. Sementara itu, guru juga cenderung menggunakan model pembelajaran yang bersifat konvensional, sehingga siswa merasa bosan, malas dan sulit untuk memahami matematika, banyak siswa yang tidak memperhatikan penjelasan guru, sehingga siswa merasa asyik sendiri dan bercanda gurau dengan temannya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada Pengaruh yang Signifikan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match Terhadap Aktivitas Belajar Matematika Siswa Pada Materi Lingkaran Di Kelas VIII SMP Negeri 5 Padangsidimpuan. Ruang lingkup yang digunakan dalam penelitian ini adalah berkaitan dengan pengaruh yang Signifikan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match Terhadap Aktivitas Belajar Matematika Siswa. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan model Pretes-Posttess Control Group Desain dengan satu perlakuan, maksudnya adalah bahwa dalam penelitian ini yang diberikan perlakuan hanya kepada kelas eksperimen saja, sedangkan pada kelas kontrol tidak diberikan perlakuan. Perlakuan itu hanyalah dengan menerapkan model Cooperative Learning Tipe Make A Match dalam proses pembelajaran dengan materi lingkaran. Demikian yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-4 dan VIII-11 SMP Negeri 5 Padangsidimpuan tahun ajaran 2018 – 2019. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui angket. Adapun angket yang digunakan sebanyak 20 item mengenai aktivitas belajar materi lingkaran. Pengujian hipotesis terlihat bahwa Untuk dk=26-1=25 diperoleh dan thitung = sehingga dapat dilihat bahwa yang menunjukkan H0 ditolak dan Ha diterima. Disimpulkan bahwa ada Pengaruh yang Signifikan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match Terhadap Aktivitas Belajar Matematika Siswa Pada Materi Lingkaran Di Kelas VIII SMP Negeri 5 Padangsidimpuan