Peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa dengan menggunakan model pembelajaran think talk write pada materi sitem persamaan linear dua variabel (SPLDV) di SMP Swasta R. A. Kartini Kota Tebing Tinggi

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan komunikasi matematis siswa. Hal ini disebabkan materi tidak dikaitkan dengan masalah yang ada di kehidupan sehari-hari (nyata). Untuk mengatasi rendahnya kemampuan komunikasi matematis siswa salah satu cara yang dapat digunakan dengan menerapkan model pembelajaran Think Talk Write. Model Pembelajaran mengharuskan siswa lebih berani mengungkapkan ide-ide gagasannya. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa khususnya pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write (TTW) di kelas VIII SMP Swasta R. A. Kartini Kota Tebing Tinggi. Melalui penerapan model pembelajaran Think Talk Write (TTW) diharapkan pembelajaran lebih aktif dan mengatasi mendominasinya yang berkemampuan tinggi sehingga pada akhirnya yang tadinya hanya diam sama sekali menjadi aktif dalam mengeluarkan ide-ide gagasannya. Jenis penelitian yang digunakan adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas) dengan menggunakan 2 Siklus, setiap Siklus 2 kali Pertemuan. Subjek penelitian ini adalah kelas VIII SMP Swasta R. A. Kartini Kota Tebing Tinggi tahun ajaran 2019 yang terdiri dari 33 siswa. Berdasarkan data hasil penelitian yang dilakukan diperoleh pada Pra Siklus persentase ketuntasan komunikasi matematis siswa 18,18%, peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa melalui tes dari Siklus I Pertemuan I dari 33,33% menjadi 48,48% Siklus I Pertemuan II dan pada Siklus II Pertemuan I dari 63,63% menjadi 84,84% Siklus II Pertemuan II, sedangkan peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa melalui observasi tiap indikator terjadi peningkatan tiap Siklus, Siklus I indikator 1 dari 15% menjadi 30%, indikator 2 dari 21% menjadi 33%, indikator 3 dari 24% menjadi 30% dan indikator 4 dari 27% menjadi 34%, sedangkan Siklus II indikator 1 dari 45% menjadi 57%, indikator 2 dari 45% menjadi 60% , indikator 3 dari 36% menjadi 51%, indikator 4 dari 45% menjadi 60%. Penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Think Talk Write mampu meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa di kelas VIII SMP Swasta R. A. Kartini Kota Tebing Tingg