Pengaruh pembiayaan dan deposito Muḍārabah terhadap Return On Asset (ROA) Pada PT. Bank Central Asia (BCA) Syariah periode 2015-2017

Penghimpunan dana merupakan simpanan atau titipan dari para nasabah yang akan diinvestasikan untuk pembiayaan yang halal bagi kepentingan umat oleh perbankan syariah berdasarkan prinsip bagi hasil. Semakin besar bank dapat menghimpun dana dari masyarakat, akan semakin besar kemungkinan bank tersebut dapat memberikan pembiayaan dan ini berarti semakin besar bank memperoleh pendapatan, akan tetapi keuntungan yang diperoleh PT. Bank Central Asia (BCA) Syariah. yang dilihat dari publikasi laporan keuangan bank, keuntungan yang didapat oleh bank berfluktuasi tidak sesuai dengan teori. Rumusan masalah menjelaskan apakah pembiayaan dan deposito muḍārabah berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA) pada PT. Bank Central Asia (BCA) Syariah. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pembiayaan dan deposito muḍārabah terhadap Return On Asset (ROA) pada PT. Bank Central Asia (BCA) Syariah. Pembahasan penelitian ini berkaitan dengan bidang ilmu menajemen keuangan dan analisis laporan keuangan. Sehingga pendekatan yang dilakukan adalah teori-teori yang berkaitan dengan Dana Pihak Ketiga (DPK), pembiayaan, dan rasio-rasio keuangan sebagai aspek-aspek tertentu dari keilmuan tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data sekunder dalam bentuk data time series, sebanyak 33 sampel. Teknik pengumpulan data adalah dokumentasi, yaitu data laporan keuangan PT. Bank Central Asia (BCA) Syariah. publikasi perbulan yang diterbitkan oleh www.bcasyariah.co.id Teknik analisis data menggunakan metode regresi linear berganda. Data diolah menggunakan program komputer SPSS versi 22. Hasil dari penelitian uji t pembiayaan berpengaruh dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA) yang dibuktikan dengan memiliki thitung > ttabel yaitu (4.610 > 1.69726) dan nilai signifikannya Ftabel (12.205 > 3.32) dan nilai signifikannya <0.05 yaitu (0.000 < 0.05). Adapun R2 (R Square) sebesar sebesar 0,449 atau sama dengan 44,9 persen yang berarti bahwa variabel Return On Asset (ROA) dapat dijelaskan variabel pembiayaan dan deposito muḍārabah sebesar 44,9 persen. Sedangkan sisanya 55,1 persen dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model ini. Dalam arti lain bahwa masih ada variabel independen lain yang mempengaruhi Return On Asset (ROA