Dampak psikologis wanita perokok terhadap masyarakat di Desa Sipangko Kecamatan Batang Angkola Kabupaten Tapanuli Selatan

Saat ini merokok seakan telah menjadi budaya bangsa ini. Rokok sudah menjadi milik semua kalangan baik orangtua sampai anak-anak, baik laki-laki maupun perempuan, orang kaya maupun orang miskin. Secara tidak langsung budaya ini merusak moral pribadi, bukan tidak mungkin dapat merusak lingkungan, psikologis, dan kesehatan. Namun di lain pihak dapat menimbulkan dampak buruk bagi perokok sendiri maupun orang-orang disekitarnya. Berbagai kandungan zat yang terdapat di dalam rokok memberikan dampak negative pada tubuh penghisapnya, tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, tapi juga mempengaruhi perilaku dan mental seseorang. Perilaku merokok yang dilakukan wanita sangat mengganggu masyarakat khususnya sesame kaum ibu-ibu yang ikut serta dalam bermasyarakat. Berbagai masalah yang ditimbulkan siperokok menjadikan orang disekelilingnya tidak banyak menyukainya dan bahkan membenci karena ketidaknyamanan. Hal inilah yang menyebabkan peneliti merasa perlu meneliti dampak psikologis wanita perokok terhadap masyarakat di Desa Sipangko. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Apa saja factor penyebab wanita menjadi perokok di Desa Sipangko Kecamatan Batang Angkola, Bagaimana dampak psikologis wanita perokok terhadap masyarakat di Desa Sipangko Kecamatan Batang Angkola. Tujuan penelitian yaitu: Ingin mengetahui factor penyebab wanita menjadi perokok di Desa Sipangko Kecamatan Batang Angkola, Ingin mengetahui dampak psikologis wanita perokok terhadap masyarakat di Desa Sipangko Kecamatan Batang Angkola. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan adalah penelitian yang dilakukan di lapangan bertujuan untuk memperoleh informasi dan mendeskripsikan peristiwa, kejadian yang terjadi di lapangan sesuai dengan fakta yang ditemukan di lapangan. Sedangkan pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang dimaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek atau informan penelitian. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini bahwa banyak wanita perokok yang telah memasuki usia 30 sampai 50 tahun namun belum menghentikannya, factor penyebab wanita merokok di Desa Sipangko dikarenakan faktor internal (faktor yang berasal dari wanita itu sendiri), dan factor eksternal atau yang berasal dari lingkungan keluarga dan masyarakat. Dampak psikologis wanita perokok terhadap masyarakat yaitu banyak masyarakat yang tidak menyukai, membenci bahkan keberatan terhadap perilakunya, sehingga menyebabkan ia sering menyendiri