Pengaruh Penambahan Nanoselulosa Sekam Padi (Oryza sativa L.) terhadap Kekuatan Geser Pelekatan Resin Komposit Flowable Bulk-fill pada Dentin

Latar Belakang. Resin komposit flowable bulk-fill merupakan bahan restorasi yang sering digunakan karena dapat disinari sampai kedalaman 4 mm sehingga dapat mempercepat waktu restorasi. Kekuatan mekanis resin komposit flowable bulk-fill dapat ditingkatkan dengan penambahan bahan penguat salah satunya yaitu nanoselulosa. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan nanoselulosa sekam padi terhadap kekuatan geser pelekatan resin komposit flowable bulk-fill pada dentin. Metode. Jenis penelitian ini eksperimental laboratoris dengan rancangan posttest-only control group design. Penelitian ini menggunakan empat macam uji, yaitu uji Transmission Electron Microscope (TEM), uji X-Ray Diffraction (XRD), uji Fourier Transform Infrared (FTIR), dan uji kekuatan geser pelekatan. Sampel pada uji FTIR dan XRD dilakukan dengan purposive sampling dengan 1 kelompok sebanyak 2 ml nanoselulosa sedangkan uji TEM sebanyak 0,5 gram nanoselulosa. Sampel uji kekuatan geser pelekatan terdiri dari empat kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 8 sampel yang dipilih secara simple random sampling. Kelompok P1, P2, P3, dan K berturut-turut merupakan resin komposit flowable bulk-fill dengan penambahan nanoselulosa 1%, 2%, 3%, serta tanpa nanoselulosa untuk dilakukan uji kekuatan geser pelekatan. Hasil dan Simpulan. Rerata hasil uji kekuatan geser pelekatan pada empat kelompok masing-masing sebesar 5,83 +- 1,14 MPa, 10,33 +- 1,23 MPa, 10,85 +- 0,74 MPa, dan 5,63 +- 0,69 MPa. Nilai kekuatan geser pelekatan resin komposit flowable bulk-fill mengalami peningkatan pada kelompok perlakuan dengan penambahan nanoselulosa sekam padi apabila dibandingkan dengan kelompok kontrol tanpa penambahan nanoselulosa sekam padi. Simpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh penambahan nanoselulosa sekam padi terhadap kekuatan geser pelekatan resin komposit flowable bulk-fill pada dentin