MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONSENTRASI ANAK TUNAGRAHITA MELALUI PERMAINAN MEMANCING DI SLB INSAN PRIMA BESTARI

Anak tunagrahita yaitu anak yang mempunyai fungsi intelktual di bawah rata-rata dan disertai dengan kekurangan dalam penyesuai tingkah laku, adanya hambatan perkembangan intelegensi, mental, emosi, sosial dan fisik. Karakteristik anak tunagrahita yaitu memiliki masalah dalam memusatkan perhatiannya secara konsisten. Untuk membantu meningkatkan kemampaun konsentrasi anak tunagrahita, dibutuhkan suatu latihan yang dapat meningkatkan kemampuan konsentrasi yaitu dengan penggunaan media permainan memancing. Permainan memancing dapat melatih konsentrasi anak tunagrahita karena dalam permainan memancing memerlukan konsentrasi sehingga dalam memainkannya anak dilatih untuk menyelesaikan permainan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan konsentrasi anak tunagrahita dengan penggunaan media permainan memancing di SLB Insan Prima Bestari Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode ekperimen dengan jenis penelitian Single Subject Research (SSR), dengan desain penelitian A-B-A, yang terdiri dari 3 proses dan target behavior. Pelaksanaan penelitian dengan menggunakan instrumen baku berupa stopwatch (penghitung waktu). Evaluasi keberhasilan dapat dilihat dari dari perolehan waktu dan durasi subjek berkonsentrasi mewarnai gambar. Mean level subjek MR pada kemampuan konsentrasi mengalami peningkatan pada basline -1 dari rerata 25% menjadi 76,78%. Hal ini menunjukan terjadi peningkatan skor pada setiap kondisi. Adanya perubahan tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan penggunaan media permainan memacing dapat meningkatkan konsentrasi pada anak tunagrahita. Kata kunci: konsentrasi, permainan memancing , anak tunagrahita