KOMPLEKS KONDOMINIUM EKSLUSIF DENGAN PENDEKATAN CHINESE ARCHITECTURE DI PECINAN JAKARTA

Indonesia saat ini telah mengalami kemajuan pertumbuhan perekonomian yang sangat pesat terutama pada kota-kota besar yang merupakan pusat kegiatan ekonomi. Kota Jakarta merupakan ibukota Indonesia yang telah berkembang hingga sekarang sudah menjadi metropolitan. Dengan perkembangan tersebut, banyak urbanisasi dan migrasi yang terjadi dan menimbulkan luapan penduduk. Luapan penduduk tersebut tidak didukung dengan ketersediaan sarana hunian yang memadai diakibatkan jumlah lahan yang terbatas dengan harga yang tinggi. Kondominium untuk masyarakat kelas atas merupakan suatu hunian yang mewadahi kebutuhan tempat tinggal dan fungsi penunjang bagi masyarakat di Kota Jakarta yang memiliki tingkat kebudayaan yang lebih kekinian dan juga ekspatirate Tiongkok yang bekerja dan tinggal untuk waktu yang lama di kota Jakarta. jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA) di Indonesia pada 2020 mencapai 98.902 orang. Dari data tersebut TKA asal Tiongkok menduduki peringkat pertama, yaitu 35.781 orang. atau setara 36,17%. Penataan kompleks kondominium ekslusif ini menggunakan konsep penataan bangunan dan pendekatan desain dari Arsitektur Tionghoa Tradisional, yang di implementasikan ke masa kini dengan penyederhanaan bentuk dan ornament-ornament. Selain itu ditambahkan juga penerapan arsitektur bioklimatik untuk mengatasi permasalahan yang timbul dari perancangan kompleks kondominium ekslusif ini yaitu dengan 6 strategi (pelingkup ruang, pencahayaan, heating, cooling, produksi energi, dan pengelolaan air dan sampah