Studi Komparatif Kompilasi Hukum Islam dan Hukum Positif Indonesia Tentang Hadanah Anak Pasca Perceraian Perspektif Maqāṣid Asy-syarīʿah

Percerain merupakan tindakan yang tidak pernah diharapkan dalam sebuah ikatan perkawinan. Namun apabila sebuah perkawinan dengan terpaksa tidak dapat dipertahankan dengan alasan maupun alasan-alasan dalam hukum maka perceraian tersebut diperbolehkan. Jika perceraian sudah terjadi maka kewajiban sebagai suami isteri tersebut tidaklah hilang begitu saja. Karena apabila dalam perkawinan tersebut menghasilkan anak maka akibat hukum yang terjadi ketika bercerai ialah hadanah anak atau pemeliharaan anak seperti yang telah diatur dalam Kompilasi Hukum Islam dan Hukum Positif Indonesia. Dalam penelitian ini kesimpulan Hukum di Indonesia baik Kompilasi Hukum Islam maupun Hukum Positif Indonesia pada dasarnya mengharapkan kemaslahatan bagi setiap aturan yang dibentuk. Begitu juga dengan masalah hadanah anak, baik dalam kondisi seperti apapun orang tua termasuk pasca perceraian hadanah atau pemeliharaan anak tetaplah wajib demi kepentingan terbaik bagi anak. Meskipun terdapat perbedaan diantara Kompilasi Hukum Islam maupun Hukum Positif Indonesia, namun dalam mengatur tentang hadanah anak keduanya tetap saling melengkapi artinya dalam Kompilasi Hukum Islam maupun Hukum Positif Indonesia tidak terdapat pertentangan mengenai aturan hadanah