Authentic Assessment in The Pandemic Period

The pandemic period was resulted in a sudden change from an offline to an online learning system without any preparation. This condition requires educators to harmonize the assessment system carried out so that it is suitable and relevant to the current pandemic era. Educators should be able to find a new formula for conducting assessments that are easy, simple, but still represent the student competency. This article provides strategies for how to perform authentic assessments in online learning in the pandemic era. This research is a descriptive study that focuses on solving actual problems encountered by educators (teachers) when learning takes place online due to the pandemic. Several authentic assessments that can be performed are (1) giving simple quizzes frequently, (2) giving assignments at the end of online learning activities, as detecting students' understanding of the material presented, (3) making variations in the form of questions and assignments so that students don't get bored, excited, and interested in studying, and (4) deliberating for deadlines and increasing the number of test questions/exams.Masa pandemi yang secara tiba-tiba memgakibatkan perubahan dari sistem pembelajaran luring menjadi daring tanpa persiapan. Kondisi tersebut menuntut tenaga pendidik untuk menyelaraskan sistem penilaian yang dilakukan agar sesuai dan relevan dengan masa pandemi saat ini. Pendidik harus dapat menemukan formula baru dalam melakukan penilaian yang mudah, sederhana, namun tetap mewakili kompetensi siswa. Artikel ini memberikan strategi bagaimana melakukan penilaian otentik dalam pembelajaran daring di masa pandemi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif-analisis yang berfokus pada pemecahan masalah aktual yang dihadapi pendidik saat pembelajaran berlangsung secara daring akibat pandemi. Beberapa penilaian otentik yang dapat dilakukan adalah (1) sering memberikan kuis sederhana, (2) memberikan tugas di akhir kegiatan pembelajaran daring sebagai pendeteksi pemahaman siswa terhadap materi yang disajikan, (3) membuat variasi berupa pertanyaan dan tugas agar siswa tidak bosan, bersemangat, dan tertarik untuk belajar, dan (4) memberikan tenggat waktu dan menambah jumlah soal/ujian ulangan