PESUNG PARE RITUAL OF TALLU PENANIAN AND TUMBANG DATU IN TORAJAAN ANTHROPOLOGICAL LINGUISTICS ACCOUNT OF RICE RITUALTHROUGH AN OPEN CODING ANALYSISRITUAL PESUNG PARE TALLU PENANIAN DAN TUMBANG DATU DI TORAJASTUDI ANTROPOLINGUISTIK TENTANG RITUAL PADISUATU ANALISIS OPEN CODING

DIRK RUKKA SANDARUPA. Pesung Pare Ritual of Tallu Penanian and Tumbang Datu in Toraja An Anthrpological Linguistic Account of Rice Ritual Through an Open Coding Analysis (Under the supervision of M.L Manda, Burhanuddin Arafah, and Fathu Rahman).This study aimed to reveal how the symbols contained in the arrangement of the rice ritual and the prayers contained in the rice ritual prayer in Toraja.This research was a comparative method by comparing two samples of rice rituals in Tambunan and Balik districts. The data were obtained by collecting speech rituals from Tomina. The data were analyzed qualitatively using semiotic approach developed by Silverstain.The results of the research indicated that the denotational text of Toraja language was divided into two; grammatical and ideology. The Toraja language ideology in rice ritual identifies the relations between the Tominaa and the deitic showcase, a refinement, sensitivity of calm, effacement of temper, emotion, and innocence. The indexicality of the social relation was based on the social status. of interactional text answers the question what is really happening?Keywords : rice ritual, Toraja language, linguistic anthropologyvABSTRAKDIRK RUKKA SANDARUPA. Ritual Pesung Pare Tallu Penanian dan Tumbang Datu di Toraja Studi Antropolinguistik tentang Ritual dengan Analisis Open Coding ( Dimbimng oleh M.L Manda, Burhanuddin Arafah, dan Fathu Rahman ).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengungkap bagaimana simbol-simbol yang terdapat pada susunan ritual beras dan sembahyang yang terdapat dalam ritual sembahyang ritual padi di Toraja.Metode penelitian ini adalah metode komparatif, yaitu membandingkan dua sampel ritual padi di Kabupaten Tambunan dan Balik. Data diperoled dari penelitian lapang melalui Tomina. Data dianalisis secara kualitatif dengan pendekatan semiotik yang dikembangkan oleh Silverstain.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada teks denotasi bahasa Toraja terbagi menjadi dua; tata bahasa dan ideologi. Ideologi bahasa Toraja dalam ritual padi mengidentifikasi hubungan antara Tominaa dan para dewa yang menampilkan kehalusan, kepekaan, ketenangan, penghilangan amarah, emosi, dan sesuatu yang halus. Indeksikalitas hubungan sosial didasarkan pada status sosial. Teks interaksional menjawab pertanyaan apa yang sebenarnya terjadi.Kata Kunci : ritual padi, bahasa Toraja, linguistik antropologixi, 192 hlm., 29 cm