Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai Untuk Meningkatkan Pengendalian Intern Pada PT KP

Laporan Akhir ini membahas kasus yang berhubungan dengan sistem informasi akuntansi penjualan tunai pada PT KP, yaitu suatu perusahaan yang bergerak di bidang minimarket. Hasil analisis terhadap sistem informasi akuntansi penjualan tunai yang diterapkan pada PT KP mendapatkan temuan bahwa sistem informasi akuntansi penjualan tunai yang telah diimplementasikan oleh PT KP masih memiliki beberapa kelemahan. Kelemahan yang ditemukan pada sistem informasi akuntansi penjualan tunai yang saat ini berjalan pada PT KP antara lain yaitu adanya perangkapan fungsi yang dilakukan oleh bagian penjualan, terjadi perbedaan harga antara harga di rak produk dengan harga di POS (Point of Sales), dan uang hasil penjualan tunai yang disetorkan ke kantor pusat hanya dititipkan kepada driver pengirim barang. Langkah perbaikan yang diusulkan adalah: (i) menghilangkan perangkapan fungsi pada bagian penjualan, di mana fungsi penyimpanan, penyetoran, dan pelaporan uang kas hasil penjualan tunai yang sebelumnya dirangkap oleh bagian penjualan dialihkan ke bagian administrasi dan keuangan yang sebenarnya lebih berwenang untuk melaksanakannya; (ii) kasir dengan dibantu pramuniaga secara real time setiap saat melakukan perubahan harga barang di rak barang untuk disesuaikan dengan harga di POS (Point of Sales) apabila terjadi perubahan harga dari kantor pusat; (iii) penyetoran uang tunai hasil penjualan tunai dilakukan oleh bagian administrasi dan keuangan serta disetorkan langsung ke bank atas nama rekening kantor pusat dan bukti setor bank dikirim ke kantor pusat