Bertahan Dengan HIV-AIDS: Gambaran Resiliensi Pada Odha (Orang Dengan HIV-AIDS)

Resiliensi merupakan kemampuan individu dalam mengatasi stress dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran resiliensi pada penderita HIV/AIDS. Partisipan adalah 4 orang dewasa yang merupakan penderita HIV positif. Adapun penelitian ini menggunakan wawancara, analisis data dilakukan dengan menelaah seluruh hasil wawancara, mereduksi data dan menyimpulkan. Dari analisa data yang dilakukan, diketahui gambaran resiliensi keempat partisipan berusaha bangkit kembali dari penderitaan sebagai ODHA, dengan cara menjaga kesehatan dan rutin menjalani terapi ARV. Di dalam kehidupan sehari-hari keempat partisipan tabah dan semangat untuk beraktivitas seperti biasa meski kini menjadi mudah lelah karena adanya HIV dalam tubuh partisipan. Keempat partisipan memiliki kesamaan pada fase awal terdiagnosa yaitu kecewa, takut. Adapun faktor yang pendukung partisipan untuk menjadi resilien yaitu adanya dukungan dari orang dekat (I have), kekuatan dalam diri (I am), dan memiliki keterampilan-keterampilan interpersonal dan sosial (I can). Dari ketiga faktor tersebut dua partisipan menunjukkan resiliensi sebagai ODHA, dan dua partisipan dapat menjadi ODHA yang berpotensi untuk menjadi resilien