Kafaati Mu'alimi Al lughoh Al Arobiyah fi Taqwim Wifqa Li Manhaj Ad Dirosi 2013 Fil Madrasah Tsanawiyah Nahdhotul Ulama' Al Ma'ruf bi Qudus Tsanah Ad Dirasiyah 2020-2021

Pendidikan adalah upaya sadar dan terencana dalam mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran sedemikian rupa, dengan tujuan agar peserta didik dapat secara aktif mengembangkan potensi diri dan kepribadiannya, sehingga peserta didik berilmu pengetahuan sebagai dasar pengendalian diri, kecerdasan, keterampilan didalam masyarakat serta memiliki kekuatan spiritual keagamaan dan kepribadian akhlak yang baik. Evaluasi merupakan salah satu hal yang harus dilakukan guru dalam dunia pendidikan. Dari evaluasi tersebut, guru sebagai pengarah kegiatan pendidikan berkaitan dengan pengetahuan dan kemampuan siswa, penggunaan metode pengajaran yang tepat, dan keberhasilan siswa dalam mencapai kompetensi. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk Mengetahui Kompetensi Guru dalam Perencanaan Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab di SMA NU Al Ma’ruf Kudus. (2) Untuk Mengetahui Kompetensi Guru dalam Pelaksanaan Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab di SMA NU Al Ma’ruf Kudus. (3) Untuk Mengetahui Kompetensi Guru dalam Pengolahan Data dan Pelaporan Hasil Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab di SMA NU Al Ma’ruf Kudus. Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Untuk memastikan kebenaran penelitian ini, penulis mengumpulkan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Penulis menganalisis data menggunakan analisis sesuai Miles dan Huberman. Dan hasil penelitian yaitu (1) Guru bahasa arab melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran telah merencanakan evaluasi pembelajaran yaitu Guru menentukan tujuan penilaian, Guru memahami kurikulum 2013, Guru menyusun kisi-kisi soal, Guru mengembangkan instrument baik tes maupun non tes, Guru mengecek kevalidan soal, Guru merevisi soal. (2) Guru bahasa arab telah melaksanakan evaluasi sesuai kurikulum 2013. Dimana penilaiannya lebih menyeluruh dari mulai aspek kognitif, afektif dan psikomotrik dan penilaiannya berupa tes dan nontes. (3) Guru bahasa arabtelah melakukan pengolahan data evaluasi dan pelaporan data evaluasi yaitu guru mengonversikan nilai mengonversi nilai dalam bentuk kualitatif dan kuantitatif. Jika siswa yang nilainya rendah ada remedial dan siswa yang mendapat nilai tinggi ada pengayaan. Dan guru melaporkan hasil evaluasi kepada siswa, orang tua dan sekolah. Namun, guru bahasa arab dalam membuat instrument evaluasi kurang sejalan dengan kurikulum 201