Analisis Pengaruh Heat Flux terhadap Tegangan Sisa dan Distorsi pada Pengelasan Sambungan T SUS304L dan SUS316L Menggunakan Metode Elemen Hingga

Pemanasan lokal yang terjadi pada saat pengelasan serta pendinginan yang cepat dapat menyebabkan tegangan sisa dan distorsi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis temperatur puncak, tegangan sisa dan distorsi pada pengelasan sambungan T SUS304L dan SUS316L. Penelitian dilakukan dengan menggunakan bantuan software finite element yaitu ANSYS Workbench. Variasi yang dilakukan adalah heat flux sebesar 22,628; 24,891; 27,154; 26,400; 29,040; dan 31,680 Watt/mm2. Proses penelitian diawali dengan pembuatan geometri material, lalu meng-input sifat material yang akan digunakan, lalu dianalisis secara termal dan struktur. Berdasarkan penelitian didapat bahwa heat flux sebesar 22,628 Watt/mm2 menghasilkan temperatur puncak terendah yaitu 1536,7oC untuk SUS304L dan 1524,5oC untuk SUS3161L, tegangan sisa longitudinal dan transversal terkecil yaitu 357,37 dan 359,58 MPa untuk SUS304L serta 355,60 dan 350,58 MPa untuk SUS316L, dan distorsi terkecil yaitu 2,14 mm untuk SUS304L dan 2,40 mm untuk SUS316L. Selain itu material SUS304L menghasilkan temperatur puncak dan tegangan sisa yang lebih tinggi dari material SUS316L, tetapi memiliki distorsi yang lebih rendah. =================================================================================================== Local heating that occurs during welding as well as rapid cooling can cause residual stresses and distortion. In this study, modeling was carried out to analyze the residual stress and distortion in the T-joint welding of SUS304L and SUS316L. Modeling is done using the help of finite element software, namely ANSYS Workbench. The variations that are carried out are heat flux of 22,628; 24,891; 27,154; 26,400; 29,040; and 31,680 Watt/mm2. The research process begins with making the geometry, then inputting the properties of the material, after that it is analyzed thermally and structurally. Based on the research, it was found that the heat flux of 22,628 Watt/mm2 produced the lowest peak temperatures, 1536.7oC for SUS304L and 1524.5oC for SUS3161L, the smallest longitudinal and transverse residual stresses were 357.37 and 359.58 MPa for SUS304L and 355.60 and 350.58 MPa for SUS316L, and the smallest distortion is 2.14 mm for SUS304L and 2.40 mm for SUS316L. In addition, SUS304L material produces higher peak temperatures and residual stresses than SUS316L material but has lower distortion