PENGARUH FERMENTASI RANSUM BERBASIS Azolla microphylla MENGGUNAKAN STARTER BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN ITIK KAMANG PERIODE STARTER

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fermentasi ransum berbasis Azolla microphylla dengan berbagai starter terhadap pertumbuhanitik kamang periode starter. Penelitian ini menggunakan 80 ekor anak itik kamang periode starter umur 21 hari. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini adalah T0 = Ransum tanpa fermentasi; Perlakuan T1 = Ransum yang difermentasikan dengan EM4 (3%); Perlakuan T2 = Ransum yang difermentasikan dengan Starbio (3%); Perlakuan T3 = Ransum yang difermentasikan dengan campuran Ragi tape dan Yakult (3%). Parameter yang diamati adalah konsumsi ransum (gram/ekor/minggu), pertambahan bobot badan(gram/ekor/minggu) dan konversi ransum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fermentasi ransum itik kamang periode starter berbasis Azolla micrphylla dengan starter berbeda (EM4, Starbio dan campuran Ragi tape dan Yakult) memberikan pengaruh yang sangat nyata (P0,05). Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ransum T1 (Ransum difermentasikan dengan EM4 (3%)) menghasilkan pertumbuhan dengan konsumsi 630,34 gram/ekor/minggu, pertambahan bobot badan 135,02 gram/ekor/minggu dan konversi ransum sebesar 4,73.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fermentasi ransum berbasis Azolla microphylla dengan berbagai starter terhadap pertumbuhanitik kamang periode starter. Penelitian ini menggunakan 80 ekor anak itik kamang periode starter umur 21 hari. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini adalah T0 = Ransum tanpa fermentasi; Perlakuan T1 = Ransum yang difermentasikan dengan EM4 (3%); Perlakuan T2 = Ransum yang difermentasikan dengan Starbio (3%); Perlakuan T3 = Ransum yang difermentasikan dengan campuran Ragi tape dan Yakult (3%). Parameter yang diamati adalah konsumsi ransum (gram/ekor/minggu), pertambahan bobot badan(gram/ekor/minggu) dan konversi ransum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fermentasi ransum itik kamang periode starter berbasis Azolla micrphylla dengan starter berbeda (EM4, Starbio dan campuran Ragi tape dan Yakult) memberikan pengaruh yang sangat nyata (P0,05). Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ransum T1 (Ransum difermentasikan dengan EM4 (3%)) menghasilkan pertumbuhan dengan konsumsi 630,34 gram/ekor/minggu, pertambahan bobot badan 135,02 gram/ekor/minggu dan konversi ransum sebesar 4,73.