Kajian Kesepian PDAM Kota Padang dalam Penyediaan Air Bersih untuk Korban Bencana Gempa dan Tsunami

Kota Padang merupakan daerah rawan terjadinya gempa yang di susul tsunami. Bencana gempa dan tsunami mengakibatkan terjadinya kekurangan air bersih, PDAM merupakan instansi yang bertanggung jawab untuk menyediakan dan mendistribusikan air bersih pasca bencana. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kesiapan PDAM Kota Padang dalam penyediaan air bersih untuk korban bencana gempa dan tsunami. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara mendalam, telaah dokumen dan observasi lapangan. Hasil penelitian pada kebijakan bahwa PDAM Kota Padang tidak memiliki kebijakan mengenai kesiapsiagaan bencana, kebijakan bencana mengacu pada kebijakan dari Pemerintah Kota. PDAM Kota Padang tidak memiliki dokumen rencana darurat bencana gempa dan tsunami, perusahaan memiliki rencana bisnis lima tahunan yang didalamnya sudah mempertimbangkan potensi bencana yang ada. PDAM Kota Padang tidak memiliki tim teknis pengendali pasca bencana dan juga SDM tidak dibekali pelatihan khusus menghadapi bencana. Sarana prasaran sudah dipersiapkan untuk menghadapi bencana, sarana prasarana pendukung seperti instalasi mini, mobil tangki, dan material perbaikan sudah dipersiapkan sejak dari sebelum bencana. PDAM Kota Padang tidak menganggarkan secara khusus untuk menghadapi bencana gempa dan tsunami. PDAM Kota Padang belum mempersiapkan instansinya secara khusus dalam menghadapi bencana gempa dan tsunami sehingga nantinya dapat memenuhi tanggung jawabnya menyediakan air bersih bagi korban bencan