STUDI EKSPERIMENTAL KAPASITAS LENTUR BALOK BETON BERTULANG DENGAN LAPISAN SEMENGROUTINGPADA DAERAH TEKAN

Rekonstruksi setelah bencana gempa bumi harus secepatnya dilakukan dengan perbaikan maupun perkuatan. Tidak hanya gempa bumi, ada faktor-faktor lain yang berdampak pada penurunan kekuatan struktur yaitu desain awal yang kurang, perubahan fungsi struktur, umur bangunan, pengaruh lingkungan dan minimnya perawatan. Komponen struktur yang mengalami penurunan kekuatan adalah balokSalah satu perkuatan struktur yang ada adalah dengan menggunakan produk dari Sika Indonesia yaitu, semengrouting, material ini merupakan salah satu semen groutingyang mempunyai karakteristik tidak menyusut, yang khusus dikembangkan untuk perbaikan beton. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian eksperimental yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemasangan semengroutingdan variasi jumlah tulangan terhadap kapasitas lentur balok beton bertulang pada daerah tekan. Balok yang diberi Semen grouting divariasikan berdasarkan tebalperkuatan, diantaranya 25mm,80 mmdan 120 mm. Selain itu jumlah tulangan longitudinal tariknya juga divariasikan.Untuk mendapkan kapasitas lentur balok beton bertulang dengan sengkang, balok ini hingga mencapai kapasitas ultimit dan dua buah beban terpusat. Benda uji yang digunakan berjumlah 12 balok dengan identifikasi 3 balok tanpa perkutan (BLC-01,02,03) dan 9 balok dengan perkutan yang di variasikan berdasarkan ketebalan lapisan dan jumlah tulangan tarik (BSC1-01,02,03;BSC2-01,02,03 dan BSC3-01,02,03).Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan kapasitas lentur beton bertulang dengan lapisan semengroutingdan variasi tulangan pada daerah tekan dapatmenambah kapasitas lentur baloksebesar 10% -20%dan meningkatkan nilai daktilitassebesar 10-15%dan juganilaikekakuan sebesar 60,77%pada balok beton bertulang