MEKANISME KOPING PASIEN HIPERTENSI TERHADAP COVID-19 DI KELURAHAN TANAMODINDI

ABSTRAK MEKANISME KOPING PASIEN HIPERTENSI TERHADAP Covid-19 DIKELURAHAN TANAMODINDI ARDITA INDASARI (2021) Program Studi D-III Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako Ns. Andi, Saifah,M.Kep, Sp.Kep.Kom Kata Kunci : Mekanisme koping, hipertensi ,Covid-19. Kasus hipertensi di Indonesia mengalami peningkatan tahun 2013 menemukan 25,8% tahun 2018 menjadi 34.1%. Hipertensi salah satu penyakit penyerta (komorbid) Covid-19. Stress dapat memicu hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mekanisme koping pasien hipertensi terhadap Covid-19 dikelurahan tanamodindi. Desain penelitian yang digunakan adalah deskritif dengan desain survey total populasi sebanyak 30 responden. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner uji validitas (r hitung > r tabel = 0,4-0,8 > 0,37). Penelitian dilaksanakan tanggal 26-29 april 2021. Hasil penelitian ini adalah mekanisme koping pasien hipertensi terhadap Covid-19 sebagian besar kategori koping adaptif (83,33%), kategori koping maladaptive (16,67%). Kesimpulan penelitian adalah Sebagian besar pasien hipertensi mempunyai koping adaptif terhadap Covid-19 ditunjukan dengan perilaku positif seperti selalu berdoa agar Covid-19 segera berakhir, mencuci tangan. memakai masker, menjaga jarak, dan menceritakan masalah yang dialami kepada keluarga. Di sarankan bagi petugas kesehatan dapat meningkatkan koping lebih efektif seperti mengajarkan tekhnik relaksasi, melakukan aktifitas fisik yang teratur dan penyuluhan-penyuluhan Kesehatan. Untuk peneliti selanjutnya menggali factor-faktor yang mempengaruhi mekanisme koping pada pasien hipertensi