MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI DI KELAS IV SD NEGERI JULANG KOTA BOGOR

Pada dasarnya, semua keterampilan dalam bahasa Indonesia penting untuk dikuasai, tetapi menulis memang harus diakui sebagai sebuah aktivitas yang sangat berbeda bila dibandingkan dengan berbicara, membaca dan menyimak. Menulis bukanlah kemampuan yang dapat dikuasai dengan sendirinya, melainkan harus melalui proses pembelajaran sehingga memang diperlukan sebuah proses panjang untuk menumbuhkembangkan tradisi menulis. Salah satu bentuk menulis adalah menulis narasi, karena keterampilan menulis karangan narasi siswa masih sangat rendah. Karangan Narasi merupakan bentuk karangan yang bertujuan menggambarkan dengan sejelas-jelasnya kepada pembaca tentang peristiwa pada suatu waktu kepada pembaca. Hal terpenting dalam karangan narasi adalah unsur tindakan sehingga ketika membaca karangan narasi pembaca seolah-olah melihat atau mengalami sendiri peristiwa itu sendiri. Untuk mengatasi masalah tersebut, digunakan media gambar seri untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan siswa. Pada penelitian ini difokuskan pada (a) Bagaimanakah pelaksanaan penerapan media cerita gambar seri dalam pembelajaran menulis karangan di kelas IV SDN Julang ? (b) Apakah penggunaan media cerita gambar seri dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam penulisan karangan? Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran menulis karangan dengan media gambar seri di kelas IV SDN Julang. Mendeskripsikan keefektifan siswa dalam pengajaran penggunaan media Gambar seri dalam pembelajaran menulis karangan di kelas IV SDN Julang. Untuk menjawab permasalahan tersebut, digunakan jenis penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan tiga siklus yang terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini difokuskan pada 28 orang siswa kelas IV SD Negeri julang. Hasil penelitian memperlihatkan peningkatan nilai yang diperoleh siswa setiap siklus. Ada siswa yang mengalami peningkatan yang signifikan dan banyak juga siswa yang hanya meningkat sedikit demi sedikit setiap siklusnya. Tabel tersebut juga merupakan data penilaian karangan narasi selama penelitiian tindakan kelas dilakukan. Dalam siklus ke-3, keseluruhan nilai siswa sudah mencapai KKM yang ditentukan yaitu 60. Dilihat nilai rata-rata yang menunjukkan peningkatan yang diperoleh siswa dari kegiatan menulis karangan narasi melalui media gambar seri. Dari rata-rata 63,1 meningkat menjadi 69,9 sampai pada siklus ke-3 memperoleh rata-rata kelas yaitu 78,7