PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR: Penelitian Tindakan Kelas dilakukan di Kelas IV SDN Medalsari I Kecamatan Pangkalan Kabupaten Karawang pada Pokok Bahasan Gaya dan Sifat-Sifatnya Tahun Ajaran 2010/2011

Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa permasalahan dalam pembelajaran IPA yaitu masih dilaksanakan pembelajaran dengan metode ceramah. Siswa mengalami kejenuhan, tidak bergairah, karena pembelajaran berlangsung monoton. Serta siswa kurang difasilitasi untuk mengeksplorasi secara langsung dengan menggunakan media yang sesuai dengan materi pembelajaran. Akibatnya siswa kurang berminat mengikuti pembelajaran IPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat siswa, aktivitas dan hasil belajar melalui penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini dirancang dan dilaksanakan dalam dua siklus. Sebagai subjek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Medalsari I dengan jumlah siswa 10 orang yang terdiri dari 5 laki - laki dan 5 perempuan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan menggunakan lembar observasi, catatan lapangan, pedoman wawancara, LKS, dan lembar evaluasi. Berdasarkan analisis dan refleksi yang dilaksanakan dalam dua siklus, dengan penerapan pendekatan kontekstual dapat diperoleh data yang menunjukan adanya hasil belajar siswa sebagai berikut: dari subjek 10 orang dengan KKM 65 yang berhasil adalah 7 orang dengan presentase 70% pada tindakan pertama nilai hasil tes rata-ratanya adalah 63,9, sedangkan pada tindakan kedua atau siklus II menunjukan hasil yang lebih baik dari 10 orang siswa kelas IV dengan KKM 65 yang berhasil adalah 8 orang dengan presentase 80% tersebut berdasarkan nilai rata-rata hasil tes mencapai di atas KKM IPA yaitu sebesar 75,5. Dengan demikian penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning dalam penelitian ini mengalami keberhasilan dalam meningkatkan hasil belajar siswa, yang diikuti dengan meningkatnya aktivitas, motivasi belajar, perhatian siswa, disiplin dan kerjasama dalam pembelajarannya